Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengenang 13 Tahun Kepergian Gito Rollies dan Perjalanan Hidupnya...

28 Februari 2021   10:01 Diperbarui: 28 Februari 2021   10:07 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gito Rollies, penyanyi rock yang selalu tampil atraktif itu, merasa uzur di usia 40. Saya kini hidup sehat, katanya. Ia memang sempat terlibat obat bius dan baru bisa lepas sesudah berjuang keras. Pernikahan dan anak memberi arah baru dalam hidupnya. (Foto diambil pada 13 Juni 1987)

Setelah itu mereka bahkan sempat melanglang buana ke beberapa negara Asia Tenggara, termasuk menghibur pasukan AS di Vietnam.

Baca juga: Menilik Penyebab Microsoft Sebut Warganet Indonesia Tidak Sopan Se-Asia Tenggara

Penyanyi dan penampil berkarakter

Gito sebagai vokalis The Rollies adalah penyanyi sekaligus penampil yang berkarakter.

Dia memiliki suara yang mirip James Brown, dan gemar menyanyikan lagu-lagu penyanyi berkulit hitam Amerika Serikat (AS) itu, seperti It's A Man's Man's, Man's World dan Sex Machine.

"Ia seorang performer yang baik. (Tahun 1970-an) bisa melakukan imajinasi tentang James Brown, padahal ia belum pernah melihatnya...," tutur mantan rekan segrupnya di Rollies, Benny Likumahua.

Baca juga: Usai Nonton Konser Rock, Seorang Pria Terinfeksi Virus Corona di Selandia Baru

Sempat terjerat narkoba

Gito Rollies dan Cornelia Agatha tampil dalam pentas teater musikal Palaga Nada Jejak Surga di Gedung Kesenian Jakarta, Rabu (13/5/2003)
Di atas panggung, gaya Gito sebagai penampil amat eksplosif dan nyaris tanpa saingan.

Gito juga dikenal karena gayanya yang cenderung mengarah ke musik R&B, funky, dan soul, ketimbang rock yang keras.

The Rollies kala itu merajai belantika musik karena menawarkan pula dukungan brass section, termasuk Gito sendiri yang merangkap sebagai peniup terompet.

Baca juga: Mengenang Profesor Drum Neil Peart...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun