"Jadwal detail saya belum dapat, tapi akan dilakukan doa bersama di sana, di tiga lokasi tersebut," kata Sutopo.
Sutopo menambahkan, meski pencarian korban dihentikan, masa tanggap darurat bencana belum tentu dihentikan juga besok.
Keputusan tersebut hingga saat ini sedang dibahas oleh pihak terkait.
Gempa bermagnitudo 7,4 dan tsunami yang melanda Sulawesi Tengah, Jumat (8/10/2018) juga mengakibatkan 2.045 korban meninggal dunia, 671 orang hilang dan 10.679 jiwa luka berat.
Tercatat pula, 82.775 warga mengungsi di sejumlah titik.
Tak hanya itu, sebanyak 67.310 rumah dan 2.736 sekolah rusak. Serta terdapat 20 fasilitas kesehatan dan 12 titik jalan rusak berat.