Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Ikeng dan Suntikan Segelas Tuak

15 Juli 2019   21:50 Diperbarui: 20 Juli 2019   11:44 119 6
Adalah Ikeng sebutan bagi Perempuan/wanita yang masih muda dan berstatus lajang. Dalam kultus kehidupan masyarakat Wangkung Pacar-Manggarai Barat sejak dulu hingga sekarang, Ikeng selalu saja menjadi kosekuensi logis untuk diperbincangkan ketika penalaran akal sudah sedikit oleng karena pengaruh Tuak.

Tuak sendiri adalah sejenis miras lokal yang dihasilkan dari penyulingan air nira dari pohon aren. Minuman yang memabukkan ini dulunya adalah minuman yang hanya dihidangkan untuk jamuan di acara adat. Minuman hasil fermentasi ini dihidangkan bagi bapak-bapak dan tetua adat dalam acara adat dan pertemuan penting di Wangkung.

Tapi sekarang, Tuak sudah menjadi minuman lintas generasi, termasuk bagi kaula muda. Disana mereka (anak muda) berbincang bincang, bernyanyi, bercatur dan bermain kartu sambil minum tuak. Dan ya, Ikeng menjadi topik pembicaraan yang mengasyikan"

Agak unik memang, minuman yang memabukan ini konon amat dipercayai akan membuat seseorang jujur dan lebih terbuka tanpa ada yang ditutup tutupi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun