Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Petani Pencipta "Super Car" atau Pencipta "Super Car" yang Menjadi Petani?

27 September 2021   05:41 Diperbarui: 27 September 2021   05:42 557 66
Saat menghadiri sebuah pesta di akhir pekan, mataku tertuju pada sebuar bar kecil di sudut ruangan. Sebuah botol minuman anggur yang berbentuk unik berwarna keemasan sangat menarik perhatianku.

Penasaran dengan merk minuman anggur tersebut, segera kuhampiri bar itu mumpung tidak banyak orang di sana. Pada botolnya tertera tulisan "Lamborghini".

Dengan spontan aku bergumam "I never know that Lamborghini makes wine" (Baca : Aku tidak pernah tahu Lamborghini membuat minuman anggur).

"Yup!, since 1968!" (Baca: Yup, sejak 1968).

Ah, aku tidak menyangka kalau ada yang mendengar gumamanku. "Todd" begitu name tag yang tertera pada seragam bartendernya. Ternyata ia punya banyak pengetahuan tentang minuman anggur dan tak segan-segan berceloteh panjang lebar tentang Lamborghini wine ini.

Kebanyakan orang pasti mengingat Lamborghini dengan kreativitas dan seni estetikanya, lihat saja mobil-mobil sport buatannya yang terkenal.

Ferruccio Lamborghini begitu nana lengkapnya terlahir dari keluarga petani anggur. Masa remajanya dihabiskan dengan melibatkankan dirinya dalam memanen dan membuat minuman anggur.  

Namun, kedua hal tersebut di atas ternyata hanyalah sebagian dari kegiatannya yang dilakukan Ferruccio muda. Sedangkan kegiatan lain yang juga disenanginya adalah menciptakan sebuah teknologi untuk mempermudah proses memanen anggur. Lamborghini Traktor.

Usahanya dalam bisnis minuman anggur dan traktor membuatnya menjadi seorang pengusaha sukses.

Keberhasilannya tersebut membuat Lamborghini dengan mudah mampu membeli beberapa mobil sport mewah dan mahal termasuk Ferrari.

Tapi, kopling mobil Ferrari yang dimilikinya itu ternyata tidak mampu menangani kekuatan mesinnya. Akibatnya, Ferrucio Lamborghini terpaksa harus berulangkali membetulkannya, tanpa ada sedikitpun perubahan yang signifikan.

Karena kesal, Lamborghini memutuskan untuk melaporkan kelemahan mobil Ferrari ini langsung kepada penciptanya Enzo Ferrari.

Mendengar keluhan Lamborghini, Ferrari menanggapinya dengan berucap:

 "You know how to drive a tractor, but you will never learn to drive a Ferrari!"
(Baca - Kau tahu bagaimana cara mengendarai traktor, tapi kau tak akan pernah belajar mengendarai sebuah Ferrari).

Ucapan Ferrari tersebut menjadi sebuah ucapan legendaris, karena ucapan itulah yang kemudian memacu semangat Ferruccio untuk mendirikan Automobili Lamborghini.

Dan semenjak itu Ferruccio Lambhorgini bersumpah untuk menciptakan mobilnya sendiri!

Tidak lama setelah Lamborghini Automobili didirikan, super car pertama di duniapun tercipta :The Lamborghini Miura.

Beberapa tahun berikutnya, Ferruccio Lamborghini memutuskan untuk pensiun dari bisnis mobil dan kembali kepada asal-usulnya semula. Sebagai petani anggur.

Terus bagaimana akhir hubungan antara Lamborghini dengan Ferrari selanjutnya? Mungkin saja saat ini mereka berdua sedang menikmati Lamborghini wine sambil mengendarai mobil Ferrari di alam baka sana, he he!

Yang jelas, para pemuja Lamborghini sering mengatakan:
"If you are rich, you own Lamborghini, but if you are rich wanna be you own Ferrari!"
(Baca: Kalau Anda adalah orang kaya, anda memiliki Lamborghini, tapi kalau Anda ingin menjadi orang kaya, Anda memiliki Ferrari)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun