Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Untuk Penguasa yang Tersesat

27 September 2020   07:36 Diperbarui: 27 September 2020   07:40 88 41
Tidak butuh orang kuat
yang ia inginkan beberapa penjilat
Selalu mengabarkan kebohongan
menyampaikan pujian
hingga upeti hasil pencurian
dari korupsi untuk membuat ia terlena dari kekuasaan

Adalah penguasa yang tidak kuat
Mendapatkan kekuasaan dari pilkada yang penuh siasat
Membawanya ke jalan sesat
Setelah berkuasa telah menjadi tamak
Telah menjadi khianat
Janji politik tinggal jejak

Ia tidaklah bijak
Hujatan tidak bisa dielak
Entah lama atau tidak ia bisa bertahan
Mungkin esok, lusa maupun hari berikutnya ia hanya tinggal kenangan
Pernah berusaha di tanah yang pernah di rusak
Menggalinya hingga memiliki harta yang banyak

Setelah berkuasa kembali merusak
Ia tidak bisa mengelak
dari tuduhan sebagai dalang  perusak
merusak tatanan yang telah dibuat
Mementingkan kelompok dan para penjilat
Ia telah sesat, sedang menunggu laknat

Sungailiat, 27 September 2020

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun