Mohon tunggu...
KOMENTAR
Gaya Hidup Artikel Utama

Andai Kertas Punah, Anda Berhenti Membaca?

5 Desember 2016   22:42 Diperbarui: 6 Desember 2016   04:02 250 9
Saya baru memasuki dunia kerja kala itu, 2008, sekaligus menetapdi Jakarta, ketika menyatakan kepada seorang rekan sekantor kalau saya inginmencari buku di Kwitang. Teman saya tersebut berkomentar, "Lu kayak masihkuliah aja masih nyari buku." Ketika itu saya agak mengerutkan keningkarena bagi saya, membaca adalah kegemaran. Sejak bisa membaca, saya sukamembaca. Tak terpikir sama sekali untuk menghilangkan kebiasaan membaca begitukeluar dari dunia pendidikan formal. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun