Atasi Toxic Relationship bersama Siswa-siswi SMA Negeri 1 Klego berdasarkan Sustainable Development Goals
14 Februari 2024 22:00Diperbarui: 15 Februari 2024 10:03830
Boyolali (24/01/2024) - Di Era ini, remaja seringkali mengalami hubungan yang tidak sehat atau biasa disebut dengan toxic relationship yang dimana hubungan yang toksik merujuk pada jenis hubungan interpersonal yang merugikan, tidak sehat, dan dapat merugikan kesejahteraan psikologis atau bahkan fisik individu yang terlibat. Ciri-ciri utama dari hubungan yang toksik melibatkan pola perilaku yang merugikan, merendahkan, atau merugikan salah satu atau kedua pihak dalam hubungan tersebut. Hal ini menyangkut dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals adalah Good Helath and Well Being dan nomor 5 Gender Equality. Maka dari itu, dalam rangka kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Universitas Diponegoro tahun 2024, Bagas Parsaoran Ajusta sebagai mahasiswa Hubungan Internasional, Universitas Diponegoro menjalankan program kerja yaitu Sosialisasi SDGs yang disasasrkan kepada peserta didik kelas 12 di SMA Negeri 1 Klego yang bertujuan untuk memberikan bantuan kepada remaja untuk keluar dari toxic relationships dan membangun hubungan yang sehat, pendekatan holistik dan dukungan sosial sangat penting.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.