22 April 2019 18:28Diperbarui: 22 April 2019 18:3512614
Mengapa duka yang bersalah bila akhirnya hatimu terluka, bukankah rumpun bambu di depan rumahmu setia mengingatkan, gemericik air pancuran senantiasa menyadarkan, hatimu mulai membatu, jiwamu gampang meragu, hingga akhirnya belati cinta menggores tajam ulu hati
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.