Keberhasilan Malaysia mengalahkan Thailand membuat Negeri Jiran lolos ke final Kings Cup. Mereka akan melawan Tajikistan, Minggu besok.
Keberhasilan Malaysia memberi sinyal penting bagi Indonesia. Sebab, Malaysia, Thailand, dan Indonesia adalah peserta AFF 2022.
Sinyal penting pertama tentu saja dilihat dari sisi Thailand. Thailand akan satu grup dengan Indonesia di AFF 2022. Indonesia akan menjamu Thailand di ajang AFF 2022 pada 29 Desember 2022.
Jika melihat jejak Thailand belakangan ini, mereka tak istemewa. Yang pertama tentu saja tak bisa mengalahkan Malaysia ketika main di kandang sendiri di Kings Cup.
Wajarnya, main di kandang sendiri, Thailand bisa memenangkan pertandingan. Mundur ke belakang, performa Thailand di kualifikasi Piala Asia 2023 juga tak istimewa.
Di kualifikasi Piala Asia 2023 Juni lalu, Thailand hanya mampu membuat lima gol dan kebobolan dua gol. Mereka kalah dari Uzbekistan 0-2 dan menang atas Nepal 3-0, mengalahkan Sri Lanka 2-0.
Thailand memang lolos ke Piala AsiA 2023, tapi performa mereka tak terlalu istimewa. Di urutan dua terbaik pada kualifikasi Piala Asia 2023, Thailand di bawah Indonesia dan Malaysia.
Tentu saja Thailand masih memiliki tiga bulan untuk berbenah. Tapi ketika AFF nanti, mereka kabarnya juga tak akan diperkuat bintang sekaligus kapten Chanathip Songkrasin.
Maka, performa Thailand belakangan ini tentu bisa jadi masukan penting bagi Shin Tae-yong. Apalagi Indonesia akan bermain di kandang sendiri melawan Thailand di AFF 2022.
Menurut saya, kekuatan Thailand tak akan sebagus ketika AFF 2020. Jadi, bisa menguntungkan bagi Indonesia.
Yang kedua dari sisi Malaysia. Malaysia menurut saya mulai merangkak naik. Selain mengalahkan Thailand, performa mereka lebih bagus setelah dilatih Kim Pan-gon.
Malaysia mampu lolos ke Piala Asia 2023 dengan meyakinkan. Mereka mampu mengalahkan Turkmenistan 3-1 dan mengalahkan Bangladesh 4-1. Mereka kalah beruntung saat lawan Bahrain.
Di tangan Kim Pan-gon Malaysia membaik. Bahkan lebih baik daripada saat kita bantai 4-1 di AFF 2020. Maka Malaysia harus diwaspadai.
Memang Indonesia tidak satu grup dengan Malaysia. Tapi ada potensi Indonesia bertemu Malaysia di babak gugur.
