Barcelona menjamu Levante, Minggu (26/9/2021). Performa Barcelona agak baikan dibandingkan tiga laga sebelumnya. Setidaknya, saat laga sampai menit 14, Barcelona sudah unggul 2-0.
Gol pertama Barcelona dibuat Memphis Depay menit 6 melalui tendangan penalti. Gol kedua dibuat Luuk de Jong menit 14. Keunggulan dua gol di awal laga sangat menguntungkan Barcelona.
Namun, selain cepatnya keunggulan, ada drama lain di Camp Nou. Drama soal bermainnya Ansu Fati setelah lama dibebat cedera. Ya, Ansu Fati kembali bermain untuk Barcelona setelah lama absen karena cedera.
Ansu Fati masuk ke lapangan di menit 81 menggantikan Luuk de Jong. Ada beberapa kilasan drama dari kembali bermainnya Ansu Fati ini.
Pertama, ini untuk pertama kalinya terlihat di lapangan sejak musim 2008-2009, nomor punggung 10 milik Barcelona tak lagi dikenakan Lionel Messi. Ansu Fati adalah pengguna nomor keramat tersebut.
Ansu Fati menggunakan jersey Barcelona nomor 10 di usia 18 tahun. Catat ya, 18 tahun. Messi menggunakan jersey Barcelona nomor 10 ketika berusia 21 tahun.
Kedua, respons fans Barcelona atas kembalinya Ansu Fati cukup bagus. Setidaknya, sebelum bocah itu masuk lapangan, sebagian fans Barcelona berdiri dan bertepuk tangan.
Respons itu seperti memberi tanda bahwa bocah yang diharapkan telah datang. Bisa saja, fans Barcelona berharap Ansu Fati segera menjadi penyelamat.
Ketiga, aksi memutar badan, melewati satu pemain, dan bikin tendangan roket yang berujung gol. Aksi Ansu Fati itu terjadi di menit 90+1. Bukan aksi biasa karena itu dilakukan oleh bocah. Khususnya aksi memutar badan dan tendangan kejut mirip roket yang luar biasa itu.
Keempat, lihatlah selebrasi bagi Ansu Fati. Dia diangkat oleh Ronald Araujo pertanda posisinya tinggi. Ansu Fati mengepalkan tangannya. Sebuah tanda yang bisa saja dia akan menjulang tinggi bersama Barcelona.
Gol Ansu Fati membuat Barcelona menang 3-0 atas Levante. Hasil ini menjadi modal bagi Barcelona untuk kembali bertanding di Liga Champions tengah pekan ini.
Memang masih sangat dini bicara kehenatan Ansu Fati dan potensinya jadi super bintang. Namun, wajar juga ketika fans Barcelona berharap padanya setelah ditinggal pergi Messi.
Jika akhinya Ansu Fati yang diharapkan, maka tinggal bagaimana Barcelona menjaga dan memupuk Ansu Fati. Jangan sampai dia malah layu sebelum berkembang.
