Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Pojok Sunyi

4 April 2021   23:27 Diperbarui: 5 April 2021   10:18 441 15
Pojok Sunyi

Sepi mengetuk nurani tanpa permisi
datang berkali-kali tanpa dikehendaki
menyesaki hati seakan berada dibalik jeruji

Sepi bergelayut manja dan enggan pergi
membuat diri meringkuk seorang diri
di pojok sunyi tanpa ada yang menemani

Sepi menari-nari di altar sunyi
membuat benak melayang terbang tinggi
laksana seekor merpati tak menjejak bumi

Sepi ini kunikmati di relung-relung hati
tatkala yang lain melangkah pergi
menyisa sekerat luka yang tak terperi

Sepi merupa duri yang acapkali
menusuk-nusuk dan melubangi hati
teramat dalam sekali dan kuakrabi

Sepi bak anak panah yang tak henti
menghujam sepotong nurani
hingga sekarat dan perlahan mati

Sepi membayangi saat sendiri
mencubit nakal sekali seakan ingin berlari
namun senantiasa menghantui

Di pojok Sunyi hanya ada AKU dan SEPI
mendekap erat sekeping nurani
digigir sunyi di waktu yang terus berlari

***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta | 04 April 2021 | 23:27

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun