Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Kisah Sang Bendera Pusaka

20 Agustus 2022   14:24 Diperbarui: 20 Agustus 2022   14:27 658 57
Oktober 1944,
Dua minggu sebelum kelahiran Guntur Soekarnoputra
Selama dua hari dengan mesin jahit tangan
Kujahit selembar bendera
Berwarna merah dan putih
Shimizu, perwira Jepang sang penyumbang kain

Kujahit  bendera merah putih
Dengan tumpahan air mata
Bahagia membuncah di dada
Kemerdekaan berabad-abad diidamkan
Kini di depan mata

Pegangsaan Timur Nomor 56 Jakarta,
Proklamasi kemerdekaan akan diproklamasikan
Teriakan terdengar,  bendera belum ada
Kupersembahkan bendera yang kujahit setahun lalu
Proklamasi kemerdekaan Indonesia dibacakan
Latif Hendraningrat dan Suhud mengerek bendera merah putih 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun