Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

"Ruh" Yasser Arafat dalam Aksi 1712

16 Desember 2017   10:42 Diperbarui: 16 Desember 2017   10:44 947 9
Kupandangi patung Yasser Arafat. Lama kutatap. Dengan bodoh kutanya, jelas saja sang patung tidak menjawab. Tapi, hati tetap saja penasaran. Kuulangi. Kutanya lagi dengan didahului kalimat Assalamualaikum dengan harapan dapat merekatkan ukhuwah Islamiyyah, antara sang komunikator diriku ini dan komunikannya sang patung itu. Tapi, dasar si bodoh diri ini, makin jelas, tidak ada jawaban sama sekali.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun