Siapa yang Seharusnya "Beragama", Kita atau Ulama?
18 Oktober 2016 09:12Diperbarui: 18 Oktober 2016 09:202320
Efek dari isu penistaan agama yang diduga dilakukan oleh Gubenur Jakarta tidak urung merembes ke mana-mana sebagai kepanjangan dari kesensitifitasan subyek yang dibahas. Di permukaan, agama memang memiliki aspek eksklusifitas dan dialektika terhadapnya sering dianggap sebagai pelanggaran atas aspek ini meskipun di relung-relung kedalaman kesadaran dialektika yang terdalam agama tidak bisa lepas dari kegelisahan yang dialami oleh individu atau kelompok sosial tertentu sebagai akibat dari dinamika perkembangan jaman.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.