Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Tari Rentak Kudo Jambi

28 April 2024   23:44 Diperbarui: 28 April 2024   23:49 61 0
Tari Rentak Kudo atau Tari Kudur adalah salah satu tarian tradisional dari Provinsi Jambi yang memiliki kaitan dengan pendidikan moral Pancasila dan kewarganegaraan (PPKN). Tarian ini mencerminkan beberapa nilai-nilai luhur yang terkandung dalam sila-sila Pancasila, antara lain:

1.Nilai Kebersamaan Tari Rentak Kudo biasanya ditarikan secara bersama-sama oleh sekelompok penari. Ini melambangkan semangat kebersamaan dan persatuan seperti yang tertuang dalam sila ke-3 Pancasila "Persatuan Indonesia".

2.Nilai Religius Gerakan-gerakan dalam menari ini terinspirasi dari aktivitas masyarakat agraris dalam menanam dan memanen padi. Ini menggambarkan rasa syukur kepada Tuhan atas limpahan rahmat berupa panen yang melimpah, sesuai dengan nilai ketuhanan dalam sila ke-1 Pancasila.

3.Nilai Gotong Royong Tarian awalnya berkembang dari aktivitas gotong royong masyarakat dalam mengolah lahan pertanian. Hal ini mencerminkan semangat gotong royong dan saling membantu yang sejalan dengan nilai kemanusiaan dalam sila ke-2 Pancasila.

4.Nilai Demokrasi Dalam perkembangannya, Tari Rentak Kudo tidak hanya ditarik kembali oleh kalangan tertentu, tetapi dapat diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan latar belakang. Hal ini sesuai dengan nilai demokrasi dalam sila ke-4 Pancasila.

5.Nilai Keadilan Gerakan tari yang kompak dan selaras menggambarkan keadilan di antara para penari tanpa ada yang diistimewakan atau dikesampingkan, selaras dengan nilai keadilan sosial dalam sila ke-5 Pancasila.

Oleh karena itu, Tari Rentak Kudo Jambi dapat dijadikan media untuk menuangkan dan menghayati nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan kewarganegaraan di Indonesia.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun