Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Puisi | Balasan untuk Aminah

17 September 2019   21:27 Diperbarui: 17 September 2019   21:26 14 1
Sampaikan kepada Aminah.
Salam rindunya telah ku terima.
Begitu kaget ketika
angin masuk tanpa mengetuk,
melalui sela-sela jendela.

Digenggam olehnya
embun rindu yang telah mengudara.
"Jangan sampai lepas!" serunya.
"Sebab ia mudah menguap" pungkasnya.

Sampaikan kepada Aminah.
Telah ku hirup udara basah
yang bercampur bulir rindunya.
Menyatu dengan darah,
dalam hati akan selalu terjaga,
sampai menua
dan menyatu dengan tanah.

Salam rindu kembali, Aminah.


Malang, 17 Sept 2019.
R. Anam

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun