28 Juli 2019 18:36Diperbarui: 28 Juli 2019 19:39788
Meri menjalani hari hari nya seperti perjalanan puisi. Bercermin cahaya fajar lewat jendela yang terbuka dan menutupnya kembali di sempurna warna senja. Meri menulis puisi hati, bunga dan lebah di pagi yang cerah lalu melepas kata muram di hari yang selesai, soal perjalanan lara, kehidupan yang tak panjang dan kematian.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.