Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan Pilihan

Jaman Segini Mistik Laku Dijual?

23 Februari 2014   21:04 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:32 170 2

Kompas kemarin (22 Februari 2013) melansir berita ini: "Wanita Misterius" di Lidah Api Monas. Lidah api berbobot 14,5 ton dan disepuh emas sebanyak 50 kilogram tersebut seolah membentuk sosok perempuan sedang bersimpuh dengan wajah tertunduk. Tak ada catatan pasti apakah bentuk itu memang bagian dari desain atau bukan.

Sejak dibangun, hampir sebagian warga Indonesia sudah datang kesini. Namun, cerita mistis dibalik kekohohan tugu tersebut, tak banyak juga yang tau. Orang-orang tertentu mungkin saja kerap datang ke monas demi melakukan ritual. Kadang ada ritual sulap dari orang-orang pintar disekitar sini pada malam hari. Melalui trik tipu-tipu, mereka berhasil mengelabui penonton/pengunjung monas yang singgah menonton atraksi sehingga meraup uang banyak dari 1-4 kali pertunjukan. Beda dengan abang tukang jualan kerok telor yang benar-benar menyajikan makanan sehat dengan harga terjangkau, yang bila dinikmati, enaknya luar biasa.

Bahkan, komentar dari Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Monas, Rini Haryani, yang juga tidak mengetahui asal-usul keberadaan bentuk perempuan itu di Monas. Rini yang juga menjadi Kepala Museum Monas ini mengaku hanya mendengar cerita dari orang-orang soal sosok di lidah api tersebut.

Kita faire saja, jualan mistik dan jualan makanan atau minuman, memang kalah jauh penghasilan si penjual minuman ringan di seputar monas ketimbang praktik sulap yang mengabadikan manusia, binatang, dengan peragaan seakan mati-hidup lagi, ditusuk dengan parang tajam tak ada darahnya. Cara itu justru mampu meraup keuntungan berlipat ganda.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun