Seorang pengamen asyik menyanyi
Lagu gembira di pelataran pantai
Nelayan menarik sampan dari pesisir
Hendak menebar jala, menyambut rezeki
Meski tak pernah pasti, tetap pergi
Seperti pengamen, di bayar-tak di bayar; tetap bernyanyi
Suara pengamen tetap meninggi
Suara ombak juga berdesir
Bersahut-sahutan di telinga para pelesir
Mendengarnya tak hirau; pales atau nyarik
Sebagian tenggelam menyaksikan mentari pagi
Nelayan terus mengayuh rakit
Siapa mampu mengukur nasib
Saat zaman serba tak pasti
Berapa receh masuk kantong ajaib
Berapa ekor masuk jaring-jaring
Berapa lama bertahan menempa diri
Berapa lama negeri yang kian ngeri bersinar kembali
Balikpapan, 07.10.2021
Ali Musri Syam Puang Antong