Trik Guru Agar Siswa Bahagia Belajar Membaca dari Rumah

Guru bisa meminimalisir kondisi ketidaknyamanan siswa ketika berlatih kemampuan membaca melalui serangkaian strategi belajar dari rumah secara kombinasi. Adapun strategi pembelajaran, tersebut meliputi: 

• penyampaian materi pelajaran dilakukan bervariasi. Kadang menggunakan video pembelajaran, menggunakan video animasi, modul, buku bacaan pendamping, baik yang dibuat sendiri atau memanfaatkan media pembelajaran yang sudah tersedia. Misalnya karena siswa kelas 1 suka nyanyian maka manfaatkan nyanyian sebagai media pembelajaran.
• setelah penyampaian materi, lakukan tanya jawab interaktif, sebagai upaya menjalin komunikasi verbal dan non verbal secara virtual. Upayakan durasi dan jumlah pertemuan disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Hal yang terpenting adanya interaksi antara siswa dengan guru dan temannya sebagai pengobat kerinduan.
• memberikan kesempatan kepada siswa untuk menunjukkan kemampuan membacanya secara bergiliran. Guru setiap hari menyusun jadwal giliran membaca siswa. Hasil membacanya dilaporkan melalui rekaman atau video. Dalam pelaksanaannya disesuaikan saja dengan kebutuhan.
• adakalanya terdapat siswa yang belum mahir membaca, maka berikan kesepakatan dengan siswa tersebut untuk membuat jadwal tersendiri. Siswa setiap hari akan menyetorkan laporan membaca secara japri kepada gurunya.
• jadwalkan untuk melakukan kunjungan (guru kunjung) kepada siswa yang perlu bimbingan membaca. 
• ajak orang tua untuk mendampingi siswa ketika sedang diarahkan oleh guru. Hal ini penting untuk menyamakan cara/teknik/metode membaca permulaan yang disesuaikan dengan tingkatan kemampuan baca siswa. Diharapkan dengan adanya kesamaan dalam membimbing siswa membaca akan mempercepat proses membaca lancar.
• buat tantangan membaca dengan mengajak siswa untuk membuat tabungan membaca. 
• berikan penghargaan dalam bentuk reward/hadiah sebagai bentuk terima kasih atas kerja keras yang sudah mereka lakukan.