Mohon tunggu...
Widiyatmoko
Widiyatmoko Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aviation Enthusiast | Aerophile | Responsible Traveler

Penggemar pesawat berbagai jenis dan pengoperasiannya serta perkembangannya melalui membaca. Airport of Birth : HLP Current Airport : DPS

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Kilas Balik Penerbangan di Tahun 2022 dan Harapannya di Tahun 2023

23 Desember 2022   20:06 Diperbarui: 25 Desember 2022   16:40 867
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : via pixhere.com

Tahun 2022 tidaklah seburuk dua tahun sebelumnya ketika pandemi masih pada puncaknya yang membawa dampak terburuk dan  tantangan terberat bagi dunia penerbangan.

Proses recovery atau pemulihan sudah terlihat di tahun ini dengan meningkatnya jumlah permintaan dari para pelaku perjalanan udara di berbagai belahan dunia dan bahkan pada hari hari besar menunjukan adanya lonjakan.

Pada sisi operator yaitu maskapai, proses pemulihan bisa berlangsung lancar namun beberapa dari mereka harus melalui proses pemulihan yang tidak ringan baik untuk mereaktivasi operasional mereka maupun mengembalikan keadaan perusahaan mereka seperti sebelum pandemi.

Proses reaktivasi yang seharusnya mengaktifkan kembali frekwensi penerbangan dan kapasitas kursi tidak dapat sepenuhnya dilakukan oleh beberapa maskapai khususnya yang telah mengembalikan sebagian pesawat dalam armadanya kepada pihak leasing.

Akibatnya ada beberapa frekwensi penerbangan berkurang dan mungkin justru rute penerbangan ke beberqpa tujuan tidak lagi tersedia, serta ketersediaan kursi yang berkurang pada rute rute penerbangan yang tetap masih mereka layani.

Mulai kembalinya para pelaku perjalanan adalah sebuah indikasi positif akan tetapi tidak bisa sepenuhnya dapat diakomodir oleh beberapa maskapai karena adanya keadaan tersebut diatas.

Tantangan maskapai juga bertambah yang diakibatkan karena kekurangan staf baik udara maupun darat yang membawa dampak pada layanan penumpang seperti penanganan bagasi yang terjadi di beberapa bandara didunia.

Sehingga proses reaktivasi yang sebenarnya bertujuan untuk mengembalikan posisi maskapai kepada posisi sebelum pandemi kini bertambah dengan proses penyesuaian atau konsidasi.

Boeing B777X (foto : Dan Nevill via Wikimedia Commons)
Boeing B777X (foto : Dan Nevill via Wikimedia Commons)

Perang Rusia--Ukraina menambah tantangan yang cukup berat bagi maskapai dimana harga minyak mentah mengalami kenaikkan karena adanya sanksi terhadap Rusia yang termasuk pada supply minyak mentah dari Rusia, sebagai akibatnya ketersediaan bahan baku avtur pun berkurang dan mengakibatkan kenaikkan pada harga avtur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun