Pasuruan -- Selama empat hari berturut-turut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jember bersama kader posyandu Desa Pekangkungan melaksanakan kegiatan pendampingan posyandu di setiap dusun. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan kesehatan masyarakat, baik bagi balita maupun lansia.
Untuk posyandu balita, kegiatan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, serta pencatatan perkembangan gizi. Data ini kemudian dimasukkan dalam buku kesehatan sebagai acuan kader dalam memantau tumbuh kembang anak. Langkah ini penting untuk mendeteksi secara dini risiko stunting dan memastikan anak-anak desa tumbuh sesuai standar kesehatan.
Sementara itu, posyandu lansia difokuskan pada pemeriksaan kesehatan dasar. Para orang tua dan lansia melakukan pengecekan berat badan, pengukuran tekanan darah, serta menerima catatan hasil pemeriksaan yang nantinya digunakan sebagai bahan pemantauan kondisi kesehatan mereka. Dari hasil tersebut, kader posyandu bersama tenaga kesehatan desa dapat memberikan arahan dan tindak lanjut sesuai kebutuhan masing-masing warga.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat, terlihat dari kehadiran para ibu beserta anak-anak mereka, serta para lansia yang datang untuk memeriksakan kesehatan. Mahasiswa KKN turut membantu proses administrasi, pendampingan pengukuran, hingga mendukung kader posyandu dalam memberikan edukasi sederhana mengenai gizi dan pola hidup sehat.
Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan semakin meningkat. Selain itu, kerjasama antara mahasiswa KKN, kader posyandu, dan warga desa menjadi langkah konkret dalam upaya mencegah stunting serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Desa Pekangkungan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI