Mohon tunggu...
KKNUM2021 SUKOREJO
KKNUM2021 SUKOREJO Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

Akun ini dikelola oleh tim Humas KKN UM semester antara tahun 2021 desa Sukorejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dukung Lomba KRPL, Mahasiswa KKN UM Bersama Warga Desa Sukorejo Melaksanakan Giat Penanaman Brokoli dan Kubis di Jalan Purwo

3 Juli 2021   00:05 Diperbarui: 3 Juli 2021   01:03 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN UM membantu warga menanam bibit sayuran / dokpri

Sebagai tindak lanjut sosialisasi Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) minggu lalu (25/06/2021), Mahasiswa KKN UM 2021 bersama perangkat desa, PKK dan warga di Jalan Purwo melaksanakan kegiatan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di Jalan Purwo Desa Sukorejo Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang, Jum’at 02 Juli 2021.

Lomba Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di Desa Sukorejo diwujudkan oleh masyarakat yang menerapkan prinsip Rumah Lestari dengan menambahkan intensifikasi pemanfaatan Jalan Purwo.

Adanya lomba KRPL tentu akan mendorong masyarakat untuk mengembangkan kegiatan ekonomi produktif keluarga sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga. Lomba ini akan mengarah ke KRPL induk yang bersumber dana dari desa.

Kegiatan di mulai pukul 08.00 WIB dan diawali dengan pengarahan langsung oleh Kepala Desa Sukorejo, Ibu Lily Alfiyatul Janah menyampaikan hal-hal yang pada intinya bahwa kegiatan dalam mendukung lomba Kecamatan Berseri, warga di Jalan Purwo dan PKK Desa Sukorejo akan melaksanakan kegiatan KRPL yaitu penanaman sayuran di sepanjang Jalan Purwo dan masyarakat Desa Sukorejo di bagi menjadi 6 pos yang terdiri dari pos 56, 57, 58,59, 60, dan 61. Setiap pos akan didampingi mahasiswa KKN UM. Desa sudah menyiapkan bibit dan media tanam di masing-masing pos.

“Giat kita hari ini adalah KRPL. Setiap pos akan mengkreasikan KRPL-nya dengan ecobrick. Untuk yang belum membawa kreasinya hari ini bisa di bawa minggu depan. Setiap pos akan didampingi oleh mahasiswa KKN UM. Desa sudah menyiapkan media tanam (tanah, abu sekam dan sekam padi) dan bibit tanam (20 brokoli dan 150 kubis) di masing-masing pos. Silakan langsung ke pos nya masing-masing”. Ujar bu Kades.

 

Kegiatan selanjutnya yaitu pengarahan langsung Sekretaris Desa, Bapak Bambang Hernanto kepada Mahasiswa KKN UM. “Tugas mahasiswa KKN yaitu pendampingan di masing-masing pos. Di masing-masing pos sudah disediakan media dan bibit tanam. Untuk media tanam yaitu satu banding satu. Sedangkan, untuk bibitnya yaitu 20 brokoli dan 150 kubis di masing-masing pos. Nah, untuk saat ini yang sudah ada abu sekam yaitu di pos 60 dan 61. Untuk pos 56-59 masih ada kendala untuk abu sekam. Untuk menunggu abu sekam, yang lain dipersilakan untuk mempersiapkan lahan dulu,menyampur tanah,dan sekam. Nanti, mahasiswa KKN bantu penataanya. Untuk polybag sudah disediakan masing-masing pos yaitu 2 kg atau sekitar 100 polybag. Untuk pelaksanaan kegiatan sampai habis tanahnya”. Ujarnya. (Bambang Hernanto). 

 

Setelah pengarahan selesai, semua berbondong-bondong menuju ke masing-masing pos. Setiap pos sangat antusias untuk menyelesaikan KRPL-nya. Mereka saling bekerja sama. Ada yang bertugas menyiapkan media tanam, memasukkan media tanam yang sudah jadi ke polybag, menanam bibit dan menatanya ke pinggir jalan serta menyiram sayurannya. Selain itu, mahasiswa KKN UM juga membagikan rak tanaman dari ecobrick untuk setiap pos.

Foto bersama KKN UM dengan perangkat desa Sukorejo / dokpri 
Foto bersama KKN UM dengan perangkat desa Sukorejo / dokpri 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun