Mohon tunggu...
kkn uinsa 87
kkn uinsa 87 Mohon Tunggu... KELOMPOK KKN 87 UINSA

Mahasiswa/i yang sedang menjalani kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Kedungdadi Kecamatan Sugio Kabupaten Lamongan

Selanjutnya

Tutup

Seni

"Sampahku, Tanggung Jawabku!", Teras Ceria Part 3 jadi Wadah Edukasi yang Kreatif

14 Juli 2025   12:40 Diperbarui: 14 Juli 2025   12:40 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Teras Ceria Menghias dengan Tanaman (09/07/2025)(Sumber: Dokumentasi KKN 87 UINSA 2025)

Klasifikasi Jenis Sampah dan Contohnya (09/07/2025)(Sumber: Dokumentasi KKN 87 UINSA 2025)
Klasifikasi Jenis Sampah dan Contohnya (09/07/2025)(Sumber: Dokumentasi KKN 87 UINSA 2025)

Rabu (09/07/2025), Teras Ceria hadir kembali di pekan ke 2 Juli ini dengan tajuk "Sampahku, Tanggungjawabku!".  Pengenalan jenis sampah menjadi materi pertama setelah ice breaking dan doa dibaca. Tiap anak menghafal dengan mudah contoh-contoh sampah sesuai jenisnya, ada sampah Organik, sampah non-Organik dan sampah B3 (bahan beracun dan berbahaya). Kelompok 2 yang berisikan anak-anak SD, mampu memahami slogan "Sampahku, Tanggungjawabku!" dengan baik. "sampahku tanggungjawabku itu sampahku sehabis makan jajan, sampahnya ku buang di tempat sampah" ucap Zhafira ketika ditanyai tentang slogan Teras Ceria saat itu.

Eksperimen Teras Ceria kali ini membutuhkan kertas bergambar dan lem perekat serta memanfaatkan tanaman di sekitar posko dan masjid. Dari bahan-bahan tersebut, anak-anak Teras Ceria mampu menghasilkan karya dengan ciri khas masing-masing. Kertas bergambar wajah anak perempuan dan laki-laki, dihias oleh mereka sebagai wadah menyalurkan kekreativan mereka. Awal kali mereka diperlihatkan kertas bergambar tadi, satu dari mereka berkata "Kak, kalau diwarnai makin bagus." Ucap Risha kepada salah satu mentor di kelompok 2. Maka mentor bertugas memberikan jawaban dan penjelasan alasan dibalik menggunakan dedaunan dan bunga-bunga sebagai hiasan daripada menggunakan pensil warna untuk menghiasnya. Dan ketika diberikan penjelasan dengan pelan dan jelas, ia memahami dan mengerti terutama hubungan menghias dengan dedaunan dengan tajuk "Sampahku, Tanggungjawabku!" pada kegiatan Teras Ceria saat itu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun