Mahasiswa KKN Unhas Ajak Anak Berkreasi lewat Program Membuat Proyek Berbasis Buku Bacaan

Gowa -- Mahasiswa KKN Tematik Literasi Universitas Hasanuddin Gelombang 114 melaksanakan kegiatan literasi kreatif bertajuk "Membuat Proyek Berbasis Buku Bacaan" di Rumah Belajar Semua Pintar, Kabupaten Gowa, Kamis (17/7/2025). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan minat baca serta mengembangkan daya imajinasi anak-anak melalui pendekatan yang menyenangkan dan partisipatif.

Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa KKN  menginisiasi kegiatan yang dapat melatih kemampuan memahami isi bacaan dan mengekspresikannya dalam bentuk karya visual. Kegiatan berlangsung dalam suasana interaktif dan dibuka dengan pengarahan dari pengajar setempat, yang mengajak anak-anak mengulang pelajaran dasar seperti lagu nasional, Pancasila, dan naskah proklamasi.

Anak-anak dibagi menjadi lima kelompok kecil. Masing-masing kelompok mendapatkan beberapa buku bacaan edukatif serta kertas untuk menggambar. Setelah membaca, mereka diminta menuangkan isi cerita dalam bentuk gambar, lalu mewarnai dan menghias hasil karya mereka menggunakan alat bantu seperti spidol warna, pensil warna, cat air, origami, dan glitter. Kemudian, mereka diminta mempresentasikan gambar mereka secara lisan di hadapan teman-teman.

Tiga karya terbaik diberikan apresiasi oleh pengajar sebagai bentuk penghargaan atas kreativitas dan semangat anak-anak selama mengikuti kegiatan.

"Kami ingin anak-anak tidak hanya membaca, tetapi juga mengekspresikan apa yang mereka pahami dari buku dengan cara mereka sendiri. Kegiatan ini juga mendorong keberanian mereka untuk berbicara dan bercerita," ujar Andi Husnul Khatimah Sulolipu, mahasiswa pelaksana program kerja.

Kegiatan ini mendapatkan sambutan positif dari pengajar Rumah Belajar. Mereka menilai kegiatan ini memberikan warna baru dalam proses belajar anak dan sangat mendukung upaya peningkatan minat baca secara menyenangkan.

"Anak-anak di sini pintar-pintar dan kreatif. Kegiatan pembelajaran seperti ini membantu mereka berkreasi dan memahami isi bacaan dengan lebih baik," ujar Dg. Mammeng, salah satu pengajar di Rumah Belajar Semua Pintar.

Program Membuat Proyek Berbasis Buku Bacaan menjadi langkah nyata mahasiswa KKN Unhas dalam mendekatkan literasi kepada anak-anak melalui pendekatan sederhana namun bermakna. Dengan menggabungkan membaca, menggambar, dan bercerita, kegiatan ini berupaya membentuk generasi yang tak hanya gemar membaca, tetapi juga mampu mengekspresikan isi pikirannya secara kreatif.