Mohon tunggu...
KKN 37 PADASUKA 2025 UKRI
KKN 37 PADASUKA 2025 UKRI Mohon Tunggu... Mahasiswa

Profil resmi KKN 37 Padasuka Sumedang Utara UKRI 2025. Kelompok KKN Universitas Kebangsaan Republik Indonesia yang mengabdi di Desa Padasuka, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kutamaya: Puseur Dayeuh Kerajaan Sumedang Larang

12 Agustus 2025   15:39 Diperbarui: 12 Agustus 2025   16:02 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Situs Kutamaya (sumber: Dokumentasi KKN 37 Desa Padasuka UKRI)

Sejarah Kabupaten Sumedang memiliki hubungan erat dengan Mahkota Binokasih, simbol kedaulatan Kerajaan Pajajaran. Pada 22 April 1578, mahkota ini diserahkan oleh Eyang Jaya Perkosa kepada Kerajaan Sumedang Larang di Kutamaya. Peristiwa ini menandai pengakuan resmi Sumedang Larang sebagai penerus Pajajaran. Menariknya, penancapan Pohon Hanjuang yang kini menjadi situs bersejarah justru terjadi setelah penyerahan mahkota tersebut.

Kutamaya sebagai Pusat Kota

Situs Kutamaya diyakini sebagai gerbang utama Kerajaan Sumedang Larang. Pada batu keramik di lokasi situs tertulis keterangan patilasan yang memuat kepemimpinan dua masa pemerintahan:

Pangeran Santri (Raden Sholih) dan Ratu Pucuk Umun (Nyimas Dewi Inten Dewata) (1530 - 1578 M).

Prabu Geusan Ulun (Pangeran Angkawijaya) bersama permaisuri Nyimas Ratu Cukang Gedeng Waru, Nyimas Harisbaya, dan Nyimas Pasarean (1578--1601 M).

Menurut Abah Apun, juru kunci situs, di sekitar Kutamaya ditemukan serpihan keramik dan kaca kuno, yang menjadi bukti aktivitas dan keberadaan kerajaan pada masa lampau.

Serpihan Keramik Peninggalan Kutamaya (sumber: Dokumentasi KKN 37 Desa Padasuka UKRI) 
Serpihan Keramik Peninggalan Kutamaya (sumber: Dokumentasi KKN 37 Desa Padasuka UKRI) 

Siloka Nama 'Kutamaya'

Nama Kutamaya menyimpan makna simbolis (siloka). Secara bahasa, dapat diartikan sebagai "Kuta Aya" atau "Aya Kota", yang berarti ada kota. Filosofi ini mengisyaratkan bahwa wilayah Kutamaya direncanakan sebagai pusat kota Kerajaan Sumedang Larang.

Jejak Visual Masa Lalu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun