Semangat Nasionalisme: Anak-Anak Antusias Membuat Manggar Bersama KKN UIN Walisongo

Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang posko 49 pada hari Senin (18/8/2025) melaksanakan kegiatan edukatif dan kreatif bersama anak-anak sekolah di desa Sidomulyo dengan membuat manggar, yaitu hiasan tradisional yang biasanya digunakan untuk memeriahkan perayaan 17 Agustusan. Kegiatan ini berlangsung di posko 49 KKN UIN Walisongo Semarang dan diikuti dengan penuh semangat oleh anak-anak yang tampak antusias memegang kertas merah dan putih, kemudian belajar melilitkannya pada batang sapu lidi terbentuk hiasan indah. Suasana semakin meriah karena selain mengajarkan teknik membuat manggar, para mahasiswa KKN juga menanamkan semangat kebersamaan, nilai gotong royong, serta rasa cinta tanah air kepada anak-anak melalui praktik langsung yang menyenangkan.

Para mahasiswa KKN UIN Walisongo menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menghasilkan hiasan perayaan semata, tetapi juga untuk memberikan pengalaman berharga kepada anak-anak agar mereka mengenal tradisi masyarakat dalam memperingati hari kemerdekaan. Dengan penuh kesabaran, mereka membimbing anak-anak mulai dari tahap awal memotong kertas, melipat, hingga merangkai menjadi manggar berwarna merah putih yang melambangkan semangat nasionalisme. Anak-anak terlihat begitu gembira, ada yang saling membantu teman, ada pula yang mencoba berkreasi dengan gaya sendiri sehingga menghasilkan manggar dengan bentuk yang unik. Melalui proses inilah, nilai kerja sama dan kreativitas benar-benar tumbuh, membuat anak-anak merasa bangga dengan hasil karya mereka yang nantinya akan dipasang untuk menghiasi lingkungan sekitar dan dibawa untuk karnaval hari kemerdekaan.

Anak-anak Sidomulyo belajar membuat hiasan manggar merah putih bersama mahasiswa KKN Posko 49.(Sumber: Dok. KKN MB Posko 49)

Menurut keterangan salah satu mahasiswa KKN, kegiatan pembuatan manggar ini menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dan anak-anak sekolah di desa Sidomulyo. Selama kegiatan berlangsung, anak-anak terlihat sangat antusias mengikuti setiap arahan yang diberikan oleh kakak-kakak KKN. Mereka bekerja sama satu sama lain, saling membantu, dan menunjukkan kreativitas masing-masing dalam membuat hiasan merah putih tersebut. Kehadiran mahasiswa KKN pun memberikan suasana baru yang menyenangkan, karena anak-anak bisa belajar hal positif sekaligus bermain bersama. Dengan kegiatan sederhana namun penuh makna ini, mahasiswa KKN berharap dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air pada anak-anak sekaligus mempererat kebersamaan antara mahasiswa dan generasi muda desa.