Antusiasme Warga Desa Tempurejo dalam Pembagian Bantuan Beras Bulog Bersama KKN Kolaboratif Desa Tempurejo
Suasana Balai Desa Tempurejo pada hari pembagian bantuan beras Bulog tampak berbeda dari biasanya. Sejak pagi, warga sudah berdatangan dengan penuh semangat. Mereka menunggu giliran untuk menerima bantuan yang sangat berarti, terlebih di tengah harga bahan pokok yang kian melonjak. Bantuan beras Bulog ini bukan sekadar meringankan beban masyarakat, tetapi juga menjadi momen kebersamaan. Menariknya, kegiatan ini berjalan lebih lancar berkat keterlibatan mahasiswa KKN kolaboratif Desa Tempurejo yang turut membantu dalam proses pendataan dan distribusi.
Peran KKN Kolaboratif dalam Pendataan
Sebelum pembagian dimulai, tim KKN kolaboratif bersama perangkat desa melakukan pendataan warga penerima. Proses ini penting agar bantuan dapat tersalurkan secara tepat sasaran. Mahasiswa turun langsung, mencatat nama, alamat, dan kebutuhan setiap keluarga, memastikan tidak ada yang terlewat. Pendataan ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi antara mahasiswa dan masyarakat, sehingga terjalin komunikasi yang lebih dekat.
Distribusi Beras: Lancar dan Tertib
Ketika hari pembagian tiba, mahasiswa KKN berperan aktif mengatur antrean, mengarahkan masyarakat terutama lansia dalam pendistribusian beras, hingga membantu warga lanjut usia yang kesulitan membawa karung beras. Kehadiran mereka membuat suasana semakin tertib dan hangat. Warga yang hadir pun menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka sabar menunggu giliran sambil bercengkerama. Raut wajah penuh syukur tampak jelas ketika mereka menerima bantuan beras. Bagi warga Desa Tempurejo, beras Bulog bukan hanya sekadar bahan pangan. Kehadiran bantuan ini menjadi bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap masyarakat kecil. Apalagi dengan adanya dukungan mahasiswa KKN, proses distribusi terasa lebih transparan, cepat, dan efisien. Bagi mahasiswa, keterlibatan dalam kegiatan ini menjadi pengalaman berharga. Mereka tidak hanya belajar teori di bangku kuliah, tetapi juga merasakan langsung bagaimana pentingnya gotong royong dalam mengatasi masalah di masyarakat.
Penutup
Pembagian bantuan beras Bulog di Desa Tempurejo telah meninggalkan kesan mendalam, baik bagi warga maupun bagi tim KKN kolaboratif. Antusiasme warga menjadi bukti bahwa bantuan ini sangat dinanti, sementara keterlibatan mahasiswa menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, desa, dan kampus dapat menghasilkan manfaat nyata. Kegiatan sederhana ini mengajarkan bahwa kepedulian, sekecil apa pun, akan selalu berarti besar bagi mereka yang membutuhkan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI