Pucangrejo -- Setelah melaksanakan pengabdian selama 45 hari penuh di Desa Pucangrejo, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Moderasi Beragama (KKN MB) Posko 15 UIN Walisongo menggelar acara tasyakuran sebagai wujud rasa syukur sekaligus pamit kepada masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 26 Agustus 2025 bertempat di posko KKN dengan suasana penuh kehangatan dan kekeluargaan.
Acara tasyakuran ini dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, bapak-bapak warga, serta remaja desa yang selama ini aktif mendukung seluruh program KKN. Mahasiswa Posko 15 menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas penerimaan hangat, dukungan, dan kerjasama dari masyarakat selama mereka menjalankan pengabdian di Desa Pucangrejo.
Dalam sambutannya, Koordinator Posko 15 mengungkapkan bahwa seluruh program yang terlaksana tidak akan berhasil tanpa keterlibatan dan partisipasi masyarakat. "Kami merasa sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantuan serta dukungan warga Pucangrejo. Semua kegiatan yang kami jalankan hanya bisa sukses karena adanya sinergi antara mahasiswa dan masyarakat. Selama 45 hari di sini, kami mendapatkan pengalaman berharga yang akan menjadi bekal di masa depan. Mohon doa restu agar silaturahmi ini tidak terputus," ujarnya.
Acara tasyakuran diawali dengan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan ramah tamah dan makan bersama sebagai simbol kebersamaan serta penghormatan terakhir sebelum para mahasiswa kembali ke kampus. Suasana penuh haru dan keakraban terlihat saat mahasiswa berpamitan, karena selama menjalankan program KKN, mereka sudah menjadi bagian dari keluarga besar Desa Pucangrejo.
Sebagai penutup, acara ditandai dengan prosesi potong tumpeng yang dilakukan di posko KKN sebagai simbol rasa syukur atas selesainya pengabdian. Potongan tumpeng pertama secara khusus diserahkan kepada Bapak RT 04 sebagai bentuk penghormatan sekaligus ungkapan terima kasih mahasiswa kepada masyarakat yang telah mendukung penuh kegiatan KKN MB Posko 15.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, Mahasiswa KKN MB Posko 15 resmi menutup rangkaian pengabdian mereka di Desa Pucangrejo. Walaupun masa KKN selama 45 hari telah usai, harapan besar tetap tertinggal, yakni agar masyarakat dapat terus melanjutkan semangat kebersamaan dan kebermanfaatan yang telah dibangun bersama mahasiswa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
