Bondowoso, 20 Januari 2024 - Kelompok 6 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Jember dengan semangat melaksanakan proyeknya di Desa Karanganyar, Kecamatan Klabang, Kabupaten Bondowoso, pada periode 1 KKN.
Salah satu permasalahan utama yang diatasi oleh Kelompok 6 adalah kecenderungan anak-anak tingkat TK dan SD yang terlalu banyak menghabiskan waktu untuk bermain gadget. Dalam menanggapi tantangan ini, kelompok ini mempresentasikan program kerja mereka yang diberi nama "CERIA" (Ciptakan Ekspresi Riang Ibu-ibu dan Anak).
Dalam rangka proyek CERIA, mahasiswa KKN bekerja sama erat dengan warga desa untuk mewujudkan dua kegiatan utama. Pertama, mereka merencanakan pembangunan Taman Bermain di Balai Desa, memberikan anak-anak tempat bermain yang aman dan terkontrol saat ada kegiatan di balai desa seperti posyandu dan lain-lain. Taman bermain ini diharapkan dapat menjadi tempat positif yang mampu mengalihkan minat anak-anak dari gadget.
Kegiatan kedua adalah acara Seminar Parenting yang akan diadakan di Balai Desa, dihadiri oleh komunitas SOTH (Sekolah Orang Tua Hebat). Seminar ini akan membahas berbagai aspek parenting modern dan memberikan pengetahuan yang berguna bagi orang tua yang mungkin baru saja memiliki anak. Dengan adanya seminar ini, diharapkan para orang tua dapat lebih memahami pentingnya peran mereka dalam mengarahkan anak-anak menghadapi perkembangan teknologi.
Penanggung jawab program kerja CERIA, Shafa Azzahra, menyampaikan, "Proyek CERIA kami di Desa Karanganyar bukan hanya tentang memberikan tempat bermain bagi anak-anak, tetapi juga tentang memberikan pengetahuan dan dukungan kepada orang tua. Kami percaya bahwa dengan menciptakan lingkungan yang positif, kita dapat membantu membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi muda."
Ibu Kepala Desa Karanganyar, Nur Hasanah, memberikan dukungan penuh terhadap proyek CERIA ini. Beliau menyatakan, "Saya sangat mendukung proker CERIA ini. Semoga proyek ini membawa keceriaan dan manfaat yang besar untuk anak-anak dan orang tua di Desa Karanganyar."
