Pada tanggal 9 Agustus 2025, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif menjalankan sebuah program penting di Dusun Krajan, Desa Padang, yaitu pemasangan instalasi biogas. Ide dasarnya sangat jernih: memanfaatkan kotoran ternak yang biasa dibuang untuk menghasilkan energi bersih. Dengan alat sederhana berupa drum tertutup, kotoran ternak dicampur air dan diuraikan oleh bakteri tanpa udara. Proses ini menghasilkan gas dikenal sebagai biogas yang dapat digunakan untuk memasak atau bahkan penerangan di rumah warga.
Tak hanya sekadar memberikan alternatif bahan bakar yang lebih murah, biogas juga menyulap limbah menjadi pupuk organik berkualitas tinggi disebut bio slurry yang kaya nutrisi seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Ini menjadi solusi ganda, warga bisa menghemat pengeluaran untuk energi sekaligus mengurangi kebutuhan pupuk kimia. Inisiatif ini juga membawa dampak positif lingkungan, karena mengurangi bau tak sedap, sampah ternak yang ditimbun sembarangan, dan emisi gas rumah kaca.
Proyek KKN ini bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang pemberdayaan masyarakat. Dengan pendampingan, pelatihan teknis, dan kemungkinan insentif atau bantuan dana, diharapkan pemasangan unit biogas bisa meluas. Tujuannya adalah membangun ketahanan energi lokal, meningkatkan kesejahteraan warga, memperbaiki kualitas lingkungan, dan menciptakan sistem pertanian yang lebih berkelanjutan. Kalau ini berhasil, Dusun Krajan bisa jadi inspirasi bagi wilayah lain dalam memanfaatkan limbah ternak menjadi solusi energi dan pupuk alami.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI