Mohon tunggu...
KKN 412UNEJ
KKN 412UNEJ Mohon Tunggu... Lainnya - Kelompok KKN

Desa Duwet, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengembangan Demplot Pekarangan Kelompok Wanita Tani Seruni Desa Duwet bersama KKN Tematik UMD Unej

17 Agustus 2022   13:45 Diperbarui: 17 Agustus 2022   13:49 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelompok KKN Tematik UMD Universitas Jember Periode II Tahun 2021/2022 secara resmi diterima di Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo pada Hari Rabu, 20 Juli 2022. Sebanyak 5 kelompok tersebar di lima desa di Kecamatan Panarukan, diantaranya Desa Sumber Kolak, Wringinanom, Kilensari, Alas Malang, dan Duwet. Desa Duwet adalah desa swakarya yang terletak di utara Kecamatan Panarukan yang memiliki luas wilayah 794,4 Ha yang terdiri atas 6 dusun, yaitu Dusun Bugur, Dusun Krajan, Dusun Duwet Selatan, Dusun Pathek Timur, Dusun Krajan, Dusun Pathek Barat, dan Dusun Paras. Desa Duwet merupakan desa dengan tingkat stunting tertinggi kedua di Kabupaten Situbondo. Salah satu cara efektif yang mampu untuk menanggulangi permasalahan ini Bapak Adi Chandra Karisma selaku Kepala Desa Duwet bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahan Pangan, anggota Kelompok Wanita Tani beserta mahasiswa KKN Tematik UMD UNEJ menggelar Demplot (Demonstration Plot) Pekarangan Kelompok Wanita Tani Seruni dengan pembangunan Taman TOGA.

Dokpri
Dokpri

Taman TOGA atau Tanaman Obat Keluarga adalah tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat. Beberapa jenis tanaman yang ditumbuhkan pada Taman TOGA salah satunya yaitu empon-empon. Tanaman empon-empon sengaja ditanaman dengan tujuan untuk memberikan manfaat kesehatan bagi masyarakat yang berada disekitar taman beserta anggota kelompok wanita tani. 

Tujuan utama didirikannya Taman TOGA di Desa Duwet tepatnya di dusun Pathek Barat untuk mengurangi angka stunting yang menjadi momok permasalahan bagi masyarakat setempat. 

Pada lahan yang luasnya kurang lebih 5 meter persegi, anggota kelompok wanita tani  Taman TOGA yang diberi nama KWT Seruni ini menanam berbagai jenis tanaman sayur dan empon-empon. Macam-macam tanaman TOGA yang ditanam antara lain bayam, sawi, kangkung, cabai, terong, jahe, kunyit, lengkuas, dan sereh.  

Berbagai macam sayuran dan empon-empon yang ditumbuhkan pada Taman TOGA dirawat dengan maksimal oleh ibu-ibu anggota KWT seruni dengan bantuan mahasiswa KKN dan didampingi oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan agar mencapai tujuan utama yaitu memenuhi nilai gizi bagi anak stunting yang berada di wilayah setempat. 

Selain dari tujuan utama tersebut, hasil dari pendirian Taman TOGA juga dimaksudkan untuk memberdayakan ibu rumah tangga setempat agar mampu berwirausaha membantu perekonomian keluarga. 

Selain melakukan perawatan maksimal pada Demplot Taman TOGA bentuk peran aktif ibu-ibu anggota KWT Seruni yaitu dengan memanfaatkan pekarangan rumah pribadi dengan menanami sayuran dan empon-empon yang berasal dari Demplot.

Mahasiswa KKN Tematik UMD UNEJ membuat desain pagar untuk memperindah Demplot Pekarangan. Selain itu, mahasiswa KKN juga berperan dalam pendampingan kelas offline yang dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan. 

Kelas offline yang dilakukan bertujuan untuk memberikan informasi terkait pembuatan pupuk organik dengan memanfaatkan kotoran hewan dari ternak masyarakat setempat, pembuatan peptisida nabati, dan cara membudidayakan tumbuhan dengan metode tanam hidroponik untuk memanfaatkan limbah plastik. 

Masing-masing mahasiwa KKN diberikan tanggung jawab untuk melakukan pengontrolan pada lahan pribadi milik anggota kelompok wanita tani. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun