Mohon tunggu...
KKN 37 KLABANG
KKN 37 KLABANG Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

Mahasiswa Universitas Jember KKN UMD Periode II Di Desa Klabang Kecamatan Klabang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN 37 UMD Menyingkap Potensi Sumber Air di Desa Klabang

17 Juli 2023   08:00 Diperbarui: 25 Juli 2023   09:14 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa Klabang merupakan salah satu desa yang berada di Kabupaten Bondowoso yang memiliki tiga dusun, yaitu Dusun Krajan, Dusun Lawang Seketeng, dan Dusun Donosuko, serta terdiri atas empat belas RT dan sembilan RW. Mayoritas masyarakat di Desa Klabang memiliki pekerjaan menjadi petani, peternak, dan penjual tahu. Hal tersebut dipengaruhi oleh faktor potensi-potensi yang terdapat di desa, seperti lahan pertanian yang luas, adanya pabrik tahu, serta sumber air yang melimpah. 

Di Desa Klabang, tepatnya di Dusun Krajan, terdapat sumber air bersih yang dimanfaatkan oleh sebagian besar masyarakat Desa Klabang. Setelah dilakukan observasi oleh mahasiswa kelompok 37 KKN Universitas Jember Membangun Desa (UMD), dapat diketahui bahwa masyarakat memanfaatkan sumber air tersebut untuk kegiatan sehari-hari, misalnya mencuci baju, mandi, dan juga mengkonsumsi air untuk kebutuhan lainnya. 

Seperti yang dikatakan oleh Kepala Desa Klabang yang telah menjabat sejak tahun 2021 hingga sekarang, program sumber air bersih ini telah direncanakan sejak periode jabatan Kepala Desa sebelumnya namun baru terlaksana pada tahun 2023. Sebelum diresmikannya sumber air tersebut, telah dilakukan uji kelayakan air bersih yang dibuktikan dengan surat putusan dari UPTD Laboratorium Kesehatan Kabupaten Bondowoso pada tahun 2022 bahwa air tersebut telah memenuhi syarat yang ditentukan. 

Bapak Didik Suhermanto selaku Kepala Desa menuturkan bahwa sumber air di Desa Klabang sudah layak konsumsi, tetapi beliau memutuskan untuk tidak mendaftarkan sumber air tersebut ke Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso agar masyarakat desa dapat menggunakannya secara gratis. 

Hal ini juga didukung oleh pernyataan Ibu Resi, yang merupakan istri Kepala Desa Klabang, "Sumber air baru ada di tahun ini mba, karena tahun-tahun sebelumnya airnya tidak keluar... sumber air yang ada di Krajan itu juga udah siap minum, tapi sengaja gak dipatenkan sama Pak Kadesnya biar warga desanya tak usah majer". 

Hal ini memudahkan masyarakat untuk mengakses air dengan kualitas yang lebih bersih dibandingkan sebelumnya serta berdampak positif terhadap kesehatan masyarakat sekitar. Sumber air bersih yang melimpah ini nyatanya menarik perhatian perusahaan-perusahaan untuk mengelola dan memasarkan air tersebut sebagai air minum kemasan. Dalam menghadapinya, Bapak Didik Suhermanto tetap berkomitmen untuk mempertahankan sumber air bersih gratis bagi masyarakat dan menolak tawaran tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun