Forum perempuan dan anak yang bernamakan SIGAP DINI atau Sentral Informasi dan Gerakan Antisipasi Pernikahan Dini dibentuk sebagai lembaga kemasyarakatan desa yang menaungi perempuan dan anak. Forum ini diinisiasi awal oleh mahasiswa/i Kelompok KKN UMD 07 Universitas Jember Periode 2024/2025 yang didukung penuh oleh Desa Sidomukti. Forum SIGAP DINI merupakan tempat untuk menampung layanan informasi, aduan, edukasi, dan upaya pencegahan terhadap pernikahan dini serta perlindungan pada perempuan dan anak. Forum ini memang dicanangkan untuk memperdayakan perempuan dan anak yang ada di desa, tepatnya Desa Sidomukti, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember.
Forum perempuan dan anak yang bernamakan SIGAP DINI atau Sentral Informasi dan Gerakan Antisipasi Pernikahan Dini dibentuk sebagai lembaga kemasyarakatan desa yang menaungi perempuan dan anak. Forum ini diinisiasi awal oleh mahasiswa/i Kelompok KKN UMD 07 Universitas Jember Periode 2024/2025 yang didukung penuh oleh Desa Sidomukti. Forum SIGAP DINI merupakan tempat untuk menampung layanan informasi, aduan, edukasi, dan upaya pencegahan terhadap pernikahan dini serta perlindungan pada perempuan dan anak. Forum ini memang dicanangkan untuk memperdayakan perempuan dan anak yang ada di desa, tepatnya Desa Sidomukti, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember.
Forum SIGAP DINI dirancang oleh 10 mahasiswa/i Kelompok KKN UMD 07 Universitas Jember Periode 2024/2025 dengan koordinatornya Mochammad Roy Jones dari Fakultas Teknologi Pertanian. Anggotanya yaitu Devi Putri Rahmawati (Fakultas Teknik). Kamila Firda N (Fakultas Teknik), Salsabillah Rizqi Fihru Amani F (Fakultas Ilmu Sosial dan Politik), Dea Aisyah N (Fakultas Teknologi Pertanian), Reno Aji S (Fakultas Pertanian), Retno Diah Pangestu (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Elvira Oktafia (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Anisa Maharani P (Fakultas Pertanian), dan Sultan Kevin Julio B (Fakultas Kedokteran Gigi). Kelompok KKN UMD 07 Universitas Jember Periode 2024/2025 didampingi oleh Dosen Fakultas Ilmu Budaya yaitu Ibu Zahratul Umniyyah, S.S., M.Hum.
"Memang permasalahan utama sekarang di Desa Sidomukti merupakan pernikahan dini sehingga diperlukan wadah untuk mencegah pernikahan dini yang berdampak pada stunting", ujar Pak Sunardi selaku Kepala Desa Sidomukti (08/1/2025). Adanya pernyataan tersebut, mahasiswa/i Kelompok KKN UMD 07 UNEJ merencanakan dan merealisasikan wadah tersebut berupa forum aduan dan informasi bagi perempuan dan anak di Desa Sidomukti. Hal tersebut menguatkan suara dan hak-hak perempuan serta anak dapat didukung penuh dan ditindaklanjuti.
Forum SIGAP DINI dibawah tanggung jawab oleh Kepala Desa Sidomukti dengan menaungi berbagai layanan yaitu kesehatan, ekonomi kreatif, kesejahteraan sosial, dan hukum. Keberlangsungan forum ini nantinya memiliki program kerja untuk menunjang tujuan memberdayakan perempuan dan anak. Berjalannya Forum SIGAP DINI akan berkoordinasi dan didampingi langsung oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), Pusat Studi Gender UNEJ, dan Lembaga Bantuan Hukum yaitu BPBH FH UNEJ. Sehingga, dapat ditindaklanjuti sesuai dengan permasalahan yang diterima oleh SIGAP DINI.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI