Mohon tunggu...
KKM KALISONGO3
KKM KALISONGO3 Mohon Tunggu... Mahasiswa - pelajar/mahasiswa

konten

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menghadirkan Kilau Baru: Seminar Orang Tua Bijak di Era Digital

19 Januari 2024   19:01 Diperbarui: 19 Januari 2024   19:03 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalisongo, 13 Januari 2024 - Sabtu lalu, Balai Desa Kalisongo menjadi saksi bagi sebuah seminar parenting yang sangat penting untuk meningkatkan pemahaman orang tua dalam mendidik anak-anak di era digital. Acara bertajuk "Seminar Parenting, Menjadi Orang Tua Bijak di Era Digital" dihadiri oleh semua peserta Kelompok Kerja Masyarakat (KKM) Kalisongo, perangkat desa, Ibu Ririn sebagai istri Kepala Desa, sekitar 60 kader posyandu desa Kalisongo, dan perwakilan dari Puskesmas Dau sebagai pembicara seminar.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi salah satu proyek KKM kelompok 3 tahun 2023 untuk beberapa kali, tetapi juga merupakan inisiatif kolaboratif antara kelompok tersebut dan agenda PKK Desa Kalisongo. Program dimulai dengan kegiatan PKK, yang diselingi dengan diskusi pencerahan di tengah acara, menciptakan ruang interaktif dan edukatif bagi peserta.

Dalam seminar ini, Dr. Hj. Rofiqah, M.Pd., pembimbing lapangan untuk kelompok tersebut, menjadi pembicara utama. Dr. Rofiqah menjelaskan berbagai aspek yang berkaitan dengan hubungan antara perkembangan teknologi dan digital dengan perkembangan anak. Seminar mencakup dampak positif dan negatif penggunaan teknologi, alasan anak beralih dan kecanduan gadget, tanggung jawab orang tua, dan konsep parenting digital.

Parenting digital melibatkan pendekatan pengasuhan anak yang disesuaikan dengan kebiasaan anak yang akrab dengan perangkat digital. Tujuannya adalah menanamkan sikap bijak dalam perilaku online sambil memberlakukan aturan agar anak tidak melampaui batas, baik secara kognitif maupun perilaku.

Foto Pribadi
Foto Pribadi
Dalam menjelaskan dampak positif, Dr. Rofiqah menyebutkan bahwa perkembangan digital dapat mendukung program pembelajaran anak, memfasilitasi akses ke informasi terkini, dan memperkuat hubungan bisnis. Sebaliknya, terdapat dampak negatif berupa cyberbullying, keterlibatan berlebihan dalam permainan, kejadian pelecehan seksual, dan aktivitas penipuan.

Dr. Rofiqah juga mengatasi alasan anak kecanduan gadget, termasuk kurangnya aktivitas positif, tekanan sosial, dan pengawasan orang tua yang kurang memadai. Menurutnya, tanggung jawab orang tua melibatkan menjaga kesehatan fisik dan psikologis anak, menunjukkan perilaku yang baik, serta mendidik dan mengajarkan nilai-nilai moral dan standar etika.

Sebagai penutup acara, peserta diberikan sepuluh pedoman gizi seimbang dan diberi hiburan dengan lagu "Duh Gusti mugi paringa ing margi kaleresan Kados margine manungso kang manggih kanikmatan Sanes margine manungso kang paduko laknat."

Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman yang lebih baik kepada orang tua dalam menghadapi tantangan mendidik anak di era digital, mendorong penerapan parenting digital untuk menciptakan generasi yang terampil dalam menggunakan teknologi dengan bijak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun