Mohon tunggu...
Kitabisa
Kitabisa Mohon Tunggu... Lainnya - -

Platform penggalangan dana dan donasi online terbesar di Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ditelantarkan dengan Kelainan Paru-paru, Bayi Fachira Berhasil Pulih Berkat Bantuan Orang Baik

5 Maret 2021   15:49 Diperbarui: 5 Maret 2021   15:55 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Fachira, bayi berusia 5 bulan, terpaksa menjalani kehidupan yang tak nyaman di masa kecilnya. Ia mengidap infeksi paru, kejang, dan beberapa kelainan di tubuhnya. Hormonnya tidak stabil, dan berat Fachira pun sangat kecil sehingga divonis mengidap gizi buruk. 

Naasnya, dengan banyaknya penyakit di tubuhnya, ia ditinggalkan oleh orang tua kandungnya. Kini, ia diangkat oleh pasangan musisi jalanan.

Meski begitu, kedua orang tua angkatnya sangat menyayangi Fachira seperti anaknya sendiri. Mereka melakukan apa saja untuk kesembuhan Fachira, termasuk menjual alat musik untuk menebus biaya pengobatan Fachira di rumah sakit. Namun pengobatan Fachira semakin besar dan kedua orangtuanya harus bekerja lebih keras untuk mengobati Fachira.

Berkat bantuan Orang Baik melalui kitabisa.com/fachriasembuh, telah terkumpul dana untuk membantu pembiayaan pengobatan di rumah sakit. Galang dana tersebut berhasil mengumpulkan 92 juta rupiah dari target yang ditentukan. Dana tersebut telah digunakan untuk pengobatan rutin Fachira.

Fachira kini telah berangsur pulih. Pelan tapi pasti, Fachira segera sembuh dari gizi buruknya. Keadaan paru-parunya yang sensitif juga semakin membaik meski tetap diperlukan terapi berkala. 

Uluran tangan dari Orang Baik telah membantu Fachira untuk sembuh dari penyakitnya dan bisa berkumpul kembali bersama kedua orang tua angkat yang menyayanginya. Cerita kesembuhan Fachira selengkapnya dapat dilihat melalui kitabisa.com/fachriasembuh/latest-news. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun