Di era serba digital seperti sekarang, anak-anak semakin familiar dengan layar gawai dibandingkan halaman buku. Padahal, membaca adalah jendela ilmu yang dapat membuka ruang imajinasi lebih luas, memperkaya kosakata, sampai dengan membentuk pola pikir kritis. Berangkat dari keresahan tersebut, kelompok 34 KKN Fisip Bakti Desa (FBD) Universitas Brawijaya yang bertempat di Desa Sukodono berinisiatif menyediakan sarana sederhana tetapi bernilai penting: pojok baca di salah satu Sekolah Dasar sebagai sebuah langkah kecil yang diharapkan memberi dampak positif bagi siswa-siswinya.
Program tersebut kemudian kami sebut "Lentera Baca", sebagai simbol harapan agar anak-anak dapat menemukan sinar baru dalam kegiatan literasi. Program ini digelar pada 19 Juli 2025 di SD Negeri 2 Sukodono, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang.
Proses Pelaksanaan
Rangkaian kegiatan Lentera Baca dimulai dengan sesi storytelling dari panitia sebagai pemantik imajinasi anak-anak terhadap dunia literasi. Setelah itu, siswa diberi kesempatan membaca secara mandiri dengan memilih buku sesuai minat mereka.
Untuk menumbuhkan ekspresi kreatif, anak-anak kemudian diajak menggambar tokoh atau adegan favorit dari buku yang baru saja dibaca. Hasil gambar tersebut tidak berhenti di atas kertas, sebab beberapa anak relawan berani maju ke depan kelas untuk menceritakan kembali karyanya. Momen ini sekaligus melatih keberanian, kemampuan bercerita, dan rasa percaya diri mereka.
Seluruh rangkaian kemudian ditutup dengan sesi dokumentasi bersama sebagai wujud apresiasi atas antusiasme mereka mengikuti program ini.Â
Harapan ke Depan
Bagi kami, Lentera Baca bukan hanya sekadar tumpukan buku di rak ataupun tempat menaruh buku, melainkan cahaya kecil yang terus menyalakan semangat belajar dan rasa ingin tahu yang tak pernah padam. Harapan kami, kegiatan literasi ini dapat terus diberdayakan dan senantiasa bertumbuh dan membuat anak-anak jatuh cinta pada dunia membaca.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI