Menanamkan Niali-Nilai Moral Pada Anak Melalui DongengÂ
Menanamkan Niali-Nilai Moral Pada Anak Melalui Dongeng
"salah satu wujud pelaksnaan Tri Dharma Perguruan Tinggi 5 mahasiswa UNPAM melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berupa Menanamkan nilai moral kepada anak melalui dongeng , belajar menerpakan nilai-nilai moral sejak dini kepada anak dalam kehidupan sehari-hari, dan menambah wawasan pengetahuan yang dampaknya baik terhadap anak. Sabtu -- minggu (8 -- 9 januari 2022). Tujuan diadakan kegiatan tersebut adalah untuk memberikan arahan kepada seluruh anak-anak yang ada di kampung pemulung jurang mangu, baik dari orang tua, maupun kami sebagai  mahasiswa bagaimana pentingnya menanamkan nilai -- nilai moral pada anak sejak usia dini. Serta memberi potensi anak-anak yang bermoral untuk generasi penerus selanjutnya  agar menjadi anak -- anak Indonesia yang bermoral dalam bermasyarakat samapai generasi -- generasi berikutnya.
Kegiatan ini di awali dengan arahan oleh bapak Acang ketua RT di kampung pemulung juarang mangu, kemudian acara dibuka oleh MC Muhammad Ridwan ( Ketua TIM PKM ). Di lanjutkan dengan sambutan oleh Yayu Jihan, dokumentasi oleh fikri kemal pasya, serta pembawa materi dan pembacaan dongen oleh khoirotunnisa dan Muhammad Nazul Ghufron dengan topik "dongeng kisah pemecah batu dan tentang mafaat hujan" anak-anak memiliki kecenderungan untuk senang mendengarkan cerita, karena bagi anak-anak cerita adalah salah satu bentuk hiburan bagi mereka. Anak-anak akan merasa senang jika mereka mendengarkan suatu cerita yang disampaikan, karena anak-anak merasa bahwa cerita tersebut adalah sesuatu yang baru bagi mereka. Mendongeng mampu mempengaruhi pola pikir anak untuk lebih berkualitas. Karena dalam sebuah dongeng atau kisah memiliki fungsi pesan yang sangat penting bagi perkembangan jiwa anak. Dalam suatu kisah dapat menyentuh jiwa dan memotivasi anak untuk merubah sikapnya. Selain itu, mendongeng adalah cara yang paling praktis untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan kepada anak, karena nilai-nilai yang terkandung dalam tokoh-tokoh dongeng tersebut, dapat dengan cepat dan mudah diserap oleh anak yang akan tetao membekas sampai dewasa.
Kegiatan berlangsung dari pukul 09.00 hingga 12.30, acara dihadiri oleh 15-20 anak-anak di desa kampung pemulung dan kakak-kakak komunitas teman baca . Sebelum acara diakhiri kedua pihak menyampaikan kesan dan pesannya dari edukasi dan penyuluhan yang telah dilakukan dari berbagia komponen di komunitas Teman Baca sebagai perwakilan dari ketua RT kampung pemulug , beliau sangat mendukung acara penyuluhan-penyuluhan seperti ini yang sangat bermanfaat untuk semua pihak. Beliau berharap penyuluhan seperti ini tidak hanya dilakukan sekali saja, tetapi dilakukan secara berkelanjuatan guna menjadikan sumber daya manusia (SDM) yang tidak hanya unggul dalam bidang Pendidikan, melainkan juga pedulu akan perkembangan moral terhadap anak sebagai penerus bangsa.
Sementara dari pihak tim mahasiswa UNPAM diwakili oleh Muhammad ridwan ( Ketua Tim PKM ), beliau menyampaikan terimakasih dan penghargaan setingi-tingginya kepada seluruh anak-anak yang terlibat mengikuti acara ini yang telah hadir baik pengurus dan ketua RT di kampung pemulung . beliau berharap semoga jalinan kerjasama kemitraan antara UNPAM dan masyarakat menambah keselarasan keberadaan kampus UNPAM dalam mengembangkan Tri Darmaperguruan tinggi.
