KUDUS (2/8). Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro Tim II 2019/2020 menarik karena mengangkat tagline "KKN Pulang Kampung". KKN periode ini disesuaikan dengan adanya pandemi Covid-19 yang sedang melanda. Tema  yang diangkat adalah "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)". KKN periode ini dilaksanakan pada tanggal 5 Juli -- 15 Agustus 2020. Harapannya semua peserta KKN mampu beradaptasi dengan kondisi saat ini , tetapi tetap melaksanakan program sesuai dengan disiplin ilmu dan tetap melaksanakan protokol kesehatan dalam proses pelaksanaan programnya.
Khofianida, mahasiswa jurusan matematika sebagai Tim II KKN UNDIP 2019/2020 di Desa Papringan Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus dalam rangka melaksanakan pengabdian masyarakat selama pandemi Covid-19 melaksanakan dua program kegiatan. Diantaranya yaitu edukasi pencegahan penyebaran Covid-19 dari perspektif matematika dan edukasi alat peraga batang napier sebagai media pembelajaran matematika.
Program kegiatan yang pertama tentang "Edukasi Pencegahan Penyebaran Covid-19 dari Perspektif Matematika". Hal ini dilakukan karena kesadaran masyarakat di desa tersebut untuk mengikuti protokol kesehatan masih sangat rendah. Program tersebut dilakukan dengan cara membuat video tentang Pencegahan Penyebaran Covid-19 dari Perspektif Matematika, yang diunggah di YouTube kemudian dibagikan link ke masyarakat melalui WhatsApp sehingga tidak mengumpulkan banyak orang. Dalam video tersebut berisi tentang kebijakan Covid-19 di Kudus, hubungan Covid-19 dengan matematika, serta cara pencegahan penyebaran Covid-19.
Selain itu, programnya dilakukan dengan memberikan sosialisasi Covid-19 secara door to door melalui pembagian dan penjelasan poster Covid-19, beserta memberikan masker dan hand sanitizer kepada masyarakat. Dalam poster tersebut berisi tentang Covid-19 mulai dari gejala, bagaimana penularannya, cara pencegahan penyebarannya, dan cara menggunakan masker dengan benar. Hal tersebut bertujuan agar masyarakat lebih mengenal tentang wabah penyakit Covid-19 sehingga masyarakat mempunyai kesadaran untuk mematuhi protokol kesehatan.
Oleh karena itu, mahasiswa UNDIP mengajari anak tentang media pembelajaran Batang Napier sebagai salah satu alat peraga yang dapat meningkatkan hasil belajar matematika. Dimana kegiatan belajar mengajar dapat dilaksanakan dengan menarik, mudah, dan cepat sehingga dapat dimaksimalkan untuk mencapai hasil belajar, khususnya operasi perkalian dalam pembelajaran matematika.
Pelaksanaan dari kegiatan tersebut diberikan kepada salah satu siswa kelas 3,4,5, dan 6. Mereka telihat sangat antusias dalam mempelajari hal baru sebagai penguatan dan pemantapan materi yang sudah pernah diberikan. Dengan menjelaskan teknis penggunaan batang napier menjadikan mereka lebih mudah untuk mengerjakan soal perkalian yang cukup besar dengan tidak memakan waktu yang lebih lama.
Oleh : Khofianida
Editor : Dr. Ir. Yoyok Budi Pramono, S.Pt.,M.P.