Intuitif (4-7 tahun): Kesan yang agak abstrak selalu diperoleh oleh anak yang sebelumnya didasarkan pada pengetahuan. Mereka juga sudah mampu menyimpulkan apa yang telah dilihat, didengar dan dirasakannya, tetapi mereka hanya bisa merasakan dan belum mampu mengungkapkan apa yang mereka alami dengan kata-kata. Untuk itu si Kecil di kategori usia ini sudah mampu mengutarakan isi hatinya, khususnya bagi anak-anak yang mempunyai cukup banyak pengalaman. Ciri-ciri anak dalam tahap ini antara lain sebagai berikut:
- Sudah mulai mengenali hubungan dissekitarnya secara logis berdasarkan hal-hal yang lebih kompleks.
- Sudah mampu mengkategorikan berbagai objek, tetapi mereka masih belum terlalu menyadari.
- Sudah mampu mewujudkan ide yang ada di pikirannya sesuai keinginan dan kontrol diri.
Tahap Operasional Konkret
Anak-anak pada tahapan perkembangan operasional konkeret ini mulai memiliki pemahaman tentang konsep sebab akibat secara sistematis dan rasional. Pada tahap ini dapat dimanfaatkan sebagai waktu yang tepat untuk belajar membaca dan berhitung.Â
Sikap egois pada anak perlahan juga akan menghilang, mereka mulai mengesampingkan kehendaknya sendiri dan mulai mementingkan kepentingan orang lain, karena mereka mulai memahami suatu permasalahan selain berasal dari sudut pandang mereka tetapi juga berasal dari sudut pandang orang lain. Berikut adalah ciri-ciri perkembangan di tahapan ini:
- Sudah mampu mengelompokkan objek atau situasi tertentu dan mengurutkan sesuatu.
- Kemampuannya dalam mengingat dan berpikir logis juga semakin meningkat.
- Memahami konsep sebab-akibat secara rasional dan sistematis.
- Mulai dapat belajar membaca dan matematika.
- Sikap egosentrisnya semakin berkurang secara perlahan.
Tahap Operasional Formal
Tahapa operasional berawal ketika anak berusia 11 tahun ke atas. Pada tahap ini anak mampu berpikir secara abstrak dan penalarannya juga sudah mulai berkembang. Mereka juga sudah bisa menyimpulkan informasi yang telah diperoleh. Mereka mulai memahami konsep abstrak, seperti cinta dan norma-norma yang ada di lingkungan masyarakat. Mereka juga dapat melihat dan menyimpulkan jika hidup itu tidak harus monoton. Tahap operasional formal adalah tahapan paling akhir bagi anak menuju dewasa. Kemampuan ini sangat penting  bagi anak karena dapat membantu mereka menghadapi masa peralihan dari fase remaja menuju fase dewasa.
Perkembangan kognitif pada anak tergantung pada beberapa faktor, yaitu:
Keturunan. Seorang anak akan memiliki kemampuan berpikir yang serupa dengan pemikiran orang tuanya. Tentu saja kemampuan ini sangat dipengaruhi oleh komunikasi antara orang tua dan anak.
Lingkungan. Lingkungan keluarga dan sekolah sangatlah berpengaruh dalam mendukung perkembangan kognitif. Orang tua harus memiliki karakter yang baik pada perkembangan anak.
Demikian paparan tentang tahap perkembangan kognitif anak menurut Jean Piaget. Diharapkan para orang tua terlibat langsung dalam mengembangkan kognitif anak-anaknya.
