Kelompok: Cristiyanto dan Kezia Tabitha (XI-IPS 2)
Asal Sekolah: SMAK Santa Maria Malang
Covid-19 yang berasal dari Wuhan dinyatakan sebagai Pandemi lantaran menyebar hampir di seluruh dunia termasuk Indonesia dan banyak memakan korban.
Ahli Virologi, Shi Zhengli memprediksi munculnya virus serupa SARS. Pemerintah bungkam karena tidak ingin menimbulkan kekhawatiran, tetapi justru menjadi kenyataan.
Pandemi Covid-19 bahkan mempengaruhi berbagai bidang kehidupan masyarakat Indonesia, seperti bidang edukasi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan, dan religi.
Bidang Edukasi:
Adanya Covid-19 membuat sejumlah sekolah melakukan pembelajaran daring. Kegiatan ini dilakukan agar mengurangi penyebaran Covid-19 di area sekolah.
Pembelajaran daring sangat fleksibel, namun masih belum lumrah dilakukan pelajar sehingga tidak jarang mengalami hambatan. (Menurut Ardita Syalwa dalam Kompasiana)
Hambatan tersebut diantaranya ketidakjelasan memahami suatu materi, keterbatasan sinyal, uang, dan akses internet. Hambatan tersebut dialami secara major, bukan minor.
Bidang Politik:
Bidang politik juga terkena imbas dari Covid-19, Khususnya dalam pembuatan kebijakan. Pemerintah diharuskan memaksimalkan kebijakan di berbagai daerah.
Beberapa kebijakan telah ditetapkan, diantaranya larangan ojek online, larangan mudik, dan pengizinan aktivitas kalangan dewasa sampai kebawah. (Dilansir dari kompas.com)
Pemberlakuan kebijakan tersebut bertujuan untuk mengurangi penularan dan keselamatan rakyat, karena perangkat pemerintahan menegaskan Covid-19 dapat mengancam persatuan bangsa.
Pernyataan Adang Sudrajat (Anggota MPR), kesehatan yang buruk pada suatu situasi akan menimbulkan egoisme yang berpotensi merusak persatuan. (Dalam pikiranrakyat.com)
Bidang Ekonomi:
Bidang ekonomi menjadi salah satu hal yang terdampak Covid-19. Rakyat harus beradaptasi akan turunnya kegiatan perekonomian saat ini.
Masalah yang dihadapi oleh sebagian orang diantaranya pendapatan menurun, keterbatasan kapasitas pelayanan dan stok barang, harga barang tinggi, serta pengangguran.
Beberapa sektor ekonomi yang telah terdampak Covid-19 adalah perusahaan besar, pengusaha kecil, kebun binatang, transportasi umum, pasar tradisional dan modern.
Jika diabaikan, pertumbuhan ekonomi di Indonesia akan menurun, serta dapat membuat risiko yang harus diterima oleh sektor terdampak, seperti bangkrut.
Bidang Sosial Budaya:
Covid-19 juga memiliki efek pada bidang sosial budaya, yang membuat pola kehidupan masyarakat mengalami suatu perubahan besar.
Penerapan social distancing sungguh membawa perubahan dimana masyarakat membatasi interaksi secara langsung dan memulai interaksi virtual dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi.
Selain itu, kehidupan sosial masyarakat berpotensi muncul konflik dan kriminalitas akibat terdesaknya oleh situasi kondisi sehingga melakukan tindakan kurang terpuji.
Hal ini terjadi karena adanya motif ekonomi dan sosial yang memaksa seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya selama pandemi ini berlangsung.
Bidang Pertahanan Keamanan:
Akibat kejahatan yang meningkat, warga pun mulai melakukan aksi ronda malam bergilir untuk meminimalisir kejahatan disekitar mereka.
Ada sekitar 109 atau 0,7% napi asimilasi yang kembali berulah. Walau jumlahnya kecil, tidak dipungkiri keamanan harus ditingkatkan. (Dilansir Tempo.Co)
Bidang Religi:
Selain dampak-dampak tersebut, bidang religi juga terkena dampak Covid-19. Tempat ibadah terpaksa ditutup agar penyebaran Covid-19 ini tidak semakin meningkat.
Kegiatan peribadatan yang  biasa dilakukan bersama sama umat lainnya, kini harus beralih beribadah di rumah dengan media live streaming Youtube
Karena dampak tersebut, BNBP berupaya meminimalisir penyebaran Covid-19 dengan memanfaatkan protokol bencana alam yang ada karena mortalitas meningkat setiap harinya.
Untuk itu, kita dapat membantu menekan penyebaran Covid-19 dengan beraktivitas di rumah. Tentunya ada banyak hal yang dianjurkan dewasa ini.
Melakukan olahraga rutin, makan makanan yang sehat dan bergizi, senantiasa menjaga kebersihan di sekitar harus diperhatikan dan dilakukan dengan benar.
klik disini :)
Terima kasih sudah membaca! Penulis berharap masukan dan apresiasi pembaca melalui komentar dengan