Mohon tunggu...
Keke NolaUjung
Keke NolaUjung Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Agroekoteknologi fakultas Pertanian universitas Jambi 2023

Hobi manjat tower,kalau ada pohon mangga dan pohon Rambutan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Daur Ulang Sampah Masyarakat dan Pabrik untuk Kesehatan Lingkungan

5 Desember 2023   09:29 Diperbarui: 5 Desember 2023   09:40 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampah adalah masalah lingkungan yang tidak mudah diselesaikan sejak beberapa dekade lalu.Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK)mengemukakan bahwa Indonesia menghasilkan sebanyak 21,88 juta ton sampah ditahun 2021.

Mengurangi, daur ulang sampah, dan penggunaan kembali menyelamatkan lingkungan dapat membantu menghemat ruang TPA dengan mencegah keluarnya bahan-bahan yang berguna. Jumlah energi dan sumber daya alam yang diperlukan untuk memproduksi atau mengumpulkan bahan mentah dan memproduksi produk berkurang.

Melakukan daur ulang berarti telah berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan.Mendaur ulang sampah juga berarti menghemat sumber daya alam dan energi. Manfaat pengolahan sampah dengan baik juga dapat menghemat SDA yang ada.Daur ulang juga membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dengan mengurangi konsumsi energi. Kali ini kita akan membahas tentang dampak positif daur ulang terhadap lingkungan dan bagaimana kita dapat mendukung upaya daur ulang untuk menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan:

-Mengurangi Penggunaan Sumber Daya Alam 

Salah satu manfaat utama dari daur ulang adalah mengurangi penggunaan sumber daya alam. Dengan mendaur ulang bahan-bahan seperti kertas, logam, dan plastik, kita mengurangi kebutuhan akan ekstraksi dan produksi bahan baku baru. Proses ekstraksi sumber daya alam seringkali menyebabkan kerusakan lingkungan, pengrusakan habitat, dan kehilangan keanekaragaman hayati. Daur ulang membantu melindungi lingkungan alam kita dengan mengurangi tekanan pada sumber daya alam.


-Mengurangi Emisi Gas Rumah Kaca 

Daur ulang juga berkontribusi pada pengurangan emisi gas rumah kaca. Saat sampah organik atau bahan-bahan yang mudah terurai diolah di tempat pembuangan sampah, mereka menghasilkan metana, yang merupakan salah satu gas rumah kaca paling kuat. Daur ulang bahan organik seperti makanan dan daun dapat mengurangi jumlah limbah yang membusuk dan menghasilkan metana, membantu mengurangi dampak perubahan iklim.


-Mengurangi Limbah di Tempat Pembuangan Akhir 

Dengan mendaur ulang, kita mengurangi volume sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir. Tempat pembuangan akhir adalah sumber polusi lingkungan yang signifikan. Ketika sampah terkubur, bahan-bahan beracun dapat merembes ke dalam tanah dan mencemari sumber air tanah. Daur ulang membantu mengurangi dampak negatif dari tempat pembuangan sampah dan mengurangi risiko kontaminasi lingkungan.

-Mendorong Inovasi Teknologi

 Daur ulang juga mendorong inovasi teknologi. Melalui daur ulang, limbah diubah menjadi bahan baku yang dapat digunakan kembali dalam produksi. Ini mendorong pengembangan teknologi daur ulang yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Inovasi dalam daur ulang plastik, misalnya, membantu mengurangi ketergantungan pada bahan baku minyak bumi dan mengurangi pencemaran plastik di lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun