Meski sudah dipelajari sejak SD, mata kuliah Pendidikan Pancasila tetap wajib bagi mahasiswa perguruan tinggi. Tujuannya? Membentuk warga negara berkarakter yang memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila seperti Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan Sosial dalam kehidupan sehari-hari.
Di era digital penuh hoaks dan polarisasi, pakar UI Prof. Arief Rachman menekankan: "Pancasila jadi fondasi moral untuk hadapi radikalisme dan konflik sosial." Survei Kemendikbudristek 2024 ungkap 45% mahasiswa kurang paham aplikasinya, makanya kurikulum kini dirancang lebih praktis.
Meski ada kritik soal pengajaran dogmatis, pemerintah revisi via Merdeka Belajar agar lebih kontekstual. Intinya, Pancasila bukan hafalan, tapi kompas bangsa di tengah globalisasi. Seperti kata Bung Karno, "Pancasila adalah jiwa bangsa" dan mahasiswa adalah penjaganya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI