Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bakal Ada Razia Baju Kotak-kotak di Jakarta??

18 Juli 2012   16:12 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:49 1613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13426278722114280120

Rabu, 18 Juli 2012 mengutip dari Tempo Interaktip. Puluhan massa dari Koalisi Rakyat yang menggunakan lima mikrolet. Sekitar pukul 13.00 mendatangi kantor Panwaslu (panitia pengawas pemilu).

Rombongan yang dipimpin Munawar meminta agar Panwaslu menertibkan pengunaan baju kotak-kotak pada hari pencoblosan.

Dalam aksi tersebut Munawar berkata,"Penggunaan baju kotak-kotak pada hari pencoblosan secara tidak langsung telah mempengaruhi konstituen dan merupakan kampanye terselubung."

Ternyata berbagai cara dilakukan pihak lawan untuk menjegal kemenangan pasangan Jokowi-Ahok.

Sebelumnya masalah SARA dijadikan isu. Karena Ahok beretnis Tionghoa. Lalu tuduhan politik uang oleh tim sukses Jokowi-Ahok.

Selanjutnya muncul tuduhan sumbangan dana dari Vatican, kelompok gereja di Kanada dan Amerika senilai 70 juta US dollar. Sebagai balasan di Jakarta akan dibangun 96 gereja baru Katolik dan Protestan.

Bahkan status Jokowi yang masih sebagai Walikota Solo yang maju sebagai Cagub DKI mulai digugat. Dianggap merusak sistim demokrasi. Padahal sebelumnya tidak dipermasalahkan.

Kembali ke soal baju kotak-kotak yang dipakai pasangan Jokowi-Ahok memang fenomenal. Menjadi tren saat ini. Bahkan mengalahkan baju koko yang dipakai kandidat lain. Terutama oleh Foke.

Melihat tren baju kotak-kotak yang menjadi seragam pasangan Jokowi-Ahok. Jangan-jangan nanti bakal ada razia terhadap orang yang memakai baju kotak-kotak di Jakarta. Bisa gawat dong?

Ternyata perpolitikan memang tidak berubah. Cara-cara kotor masih dihalalkan.

Demi untuk mempertahankan kekuasaan segala cara dilakukan. Walau dianggap gagal sekalipun tetap ingin berkuasa lagi atas alasan kehendak rakyat.

Serangan-serangan yang dilancarkan setelah kemenangan pasangan Jokowi-Ahok semakin menunjukkan ketakutan pihak yang sedang berkuasa. Yang pada akhirnya justru akan menjadi senjata makan tuan.

Saat ini tak dipungkiri bahwa baju kotak-kotak itu sudah identik dengan Jokowi. Dimana ada yang pakai baju model kotak-kotak sudah dianggap sebagai pendukung Jokowi-Ahok.

Untuk saat ini baju kotak-kotak memang sedang naik daun menenggelamkan bahu koko yang sebelum selalu digunakan pasangan Foke-Nara.

Tetapi sebentar lagi mungkin pasangan Foke-Nara boleh bernafas lega. Karena warga Jakarta pasti lebih banyak yang mengenakan baju koko lagi. Maklum sebentar lagi memasuki bulan suci Ramadhan.

[caption id="attachment_201376" align="alignnone" width="320" caption="Jokowi-Ahok bersama Ibu Mega//detik.com "][/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun