Mohon tunggu...
Kasmui Rasidjan
Kasmui Rasidjan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Kimia FMIPA UNNES

Pecinta IT (komputasi dan internet), Thibbunnabawi, Ilmu Falak dan masalah keagamaan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Akankah Berbeda Hari Idul Fitri 1436 H?

9 Juli 2015   02:31 Diperbarui: 9 Juli 2015   02:31 8186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintah RI dalam hal ini Kementrian Agama Republik Indonesia beserta seluruh Ormas Islam di bawah naungannya (termasuk NU dan Muhammadiyah), diprediksi akan kompak dalam penentuan Awal Puasa Ramadhan dan Idul Fitri 1436 H / 2015 M. Semuanya akan menentukan sebagai berikut:
     Awal Puasa Ramadhan 1436 H   : Kamis, 18 Juni 2015 M
     Idul Fitri / 1 Syawal 1436 H : Jumat, 17 Juli 2015 M
     Jumlah Hari Berpuasa         : 29 Hari.
Hal ini berdasarkan hasil perhitungan sebagai berikut : 

Awal Ramadhan 1436 H  (menurut Accurate Times)

     Ijtimak akhir bulan Sya'ban  : Selasa, 16 Juni 2015 M jam 21.05 WIB
     Tinggi hilal malam Rabu      : -02°:10':23"
     Tinggi hilal malam Kamis     : +09°:58':58"
     Tanggal 1 Ramadhan           : Kamis, 18 Juni 2015 M

Idul Fitri / 1 Syawwal 1436 H  (menurut Accurate Times)
     Ijtimak akhir bulan Ramadhan : Kamis,16 Juli 2015 M jam 08.24 WIB
     Tinggi hilal malam Jumat     : +03°:07':04"
     Relative Altitude            : +04°:16':17" (Jarak bulan-matahari maghrib)
     Moon Age                     : +09H 14M (umur bulan)
     Tanggal 1 Syawwal            : Jumat, 17 Juli 2015 M

 

Posisi Hilal tanggal 16 Juli 2015 Menurut Software Stellarium 0.13.3

Perhatikan gambar di bawah ini yang diambil dari software Stellarium 0.13.3 pada tanggal 16 Juli 2015 saat sunset.

Berdasarkan hitungan Stellarium pada gambar di atas pada saat sunset diperoleh data sebagai berikut:

  1. Ketinggian hilal (moon altitude) = +03°:03':33.2"
  2. Elongasi () = +05°:49':33"
  3. Iluminasi = 0,3%

Posisi hilal memang masih di bawah 4 derajat, jadi kemungkinan akan sulit untuk dilihat sekalipun dengan teropong.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun