Mencegah Diplopia (Penglihatan Ganda) memastikan kedua mata selaras sehingga gambar dapat difusikan dengan baik.
Menjaga Stereopsis tanpa kesejajaran mata, kedalaman tidak dapat dipersepsikan secara akurat.
Mengurangi Ketegangan Visual koordinasi motorik yang baik mencegah kelelahan mata saat membaca atau bekerja dekat.
Adaptasi terhadap Gangguan fusi motorik membantu mengompensasi deviasi kecil mata (foria).
Gangguan Fusi Motorik
1. Insufisiensi Konvergensi -- kesulitan mempertahankan kedua mata selaras saat melihat dekat.
2. Insufisiensi Divergensi -- gangguan saat melihat objek jauh.
3. Strabismus -- bila deviasi terlalu besar, fusi motorik tidak mampu mengoreksi sehingga terjadi penglihatan ganda atau ambliopia.
4. Asthenopia Binokuler -- gejala berupa mata cepat lelah, sakit kepala, atau kabur saat membaca karena gangguan fusi.
Pemeriksaan Fusi Motorik
Cover Test untuk mendeteksi deviasi laten (foria) atau nyata (tropia).