Mohon tunggu...
N Kayyisa
N Kayyisa Mohon Tunggu... lainnya -

penulis dan pecinta ilmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

-Siapakah Aku?-

29 Oktober 2012   03:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:16 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Aku terbang ke pujuk daun, ada kupu di sana bertengger dengan indahnya
Di sini bukan duniaku aku harus pergi
Aku terbang lebih tinggi ada elang yang perkasa dengan bulunya yang elok
Di sini bukan duniaku aku pun pergi
Aku terbang makin tinggi, kulihat bintang dan bulan megah di sana
Tak mungkin aku sampai ke sana, tak akan aku sanggup

Aku mendarat perlahan,
Sampailah aku di taman

Sejenak aku menyandarkan badan di semak
Ada rombongan semut bekerja dengan rajin
Ah, aku pun menyingkir karena malu hanya bertopang dagu
Akhirnya jatuhlah aku ke sampah
Tempat kotor dan bau ini, siapa akan bertahan
Kupikir ini tempatku
Aku coba terlelap dengan menahan bau dan rasa tak nyaman
Tenyata sang pengurai datang menggeserku
Ah di tempat inipun aku tak bisa tinggal

Aku pergi ke gunungan pasir
Ada banyak yang mirip denganku, ah mungkin mereka sama capeknya denganku
Tiba-tiba skop besar membawaku masuk mesin penggilingan
Ah aku dilekatkan dengan bata
Aku ada tinggi menjulang
Ternyata duniaku di sini
Indah, bersama yang lain aku indah
Megah bersama yang lain aku megah
Elok, perkasa dan kokoh
Aku akan berharga di tempat dan orang yang tepat

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun