Marketing Myopia kerap dilakukan ketika Brand sudah menutup diri karena posisi market yang kuat. (.pinterest.co.uk)
Melakukan tindakan mendasar dalam Marketing, jauh lebih efektif dalam memperkuat posisi Brand. (gettyimages.in)
Menjadi kompetitif dalam apa yang kita janjikan kepada klien dan senantiasa mampu memberikan value dengan relevansi yang kuat kepada klien adalah hal seringkali diabaikan oleh praktisi Brand ( Brand failure ). Sebuah brand seringkali habis mencurahkan energinya menghadapi gerak kompetitor, mengambil ceruk pasar yang mungkin saja tidak sesuai dengan tingkat revenue yang ada, dibandingkan kembali fokus mendisrupsi dirinya sendiri dengan tujuan memenuhi dan menjadi pilihan utama dari existing clien yang ada.
Bad brands only too busy to chase theirs own tails....spinnin' around ..until theirs clients disappear.