Momen mudik Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah ini menjadi kesempatan emas bagi keluarga kami untuk kembali ke kampung halaman, sekaligus mengisi liburan sekolah anak-anak.
Suasana kampung halaman yang asri, dengan hamparan sawah hijau, pepohonan rindang, dan udara segar, menjadi laboratorium alam yang sempurna untuk belajar tentang lingkungan hidup.Â
Di tengah kesibukan silaturahmi dan tradisi Lebaran, kami sebagai orang tua berupaya untuk mengambil peran sebagai guru, membimbing anak-anak untuk memahami dan mencintai alam sekitar.
Liburan sekolah yang bertepatan dengan mudik ini memberikan fleksibilitas waktu yang lebih besar untuk melakukan kegiatan edukatif di alam terbuka.Â
Anak-anak tidak terikat dengan jadwal sekolah, sehingga mereka memiliki kebebasan untuk mengeksplorasi lingkungan sekitar dengan lebih leluasa.Â
Kami memanfaatkan kesempatan ini untuk mengajak mereka berinteraksi langsung dengan alam, mengamati keanekaragaman hayati, dan memahami siklus ekosistem.
Pengalaman langsung ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa ingin tahu dan kepedulian mereka terhadap lingkungan.
Kampung halaman yang kaya akan sumber daya alam menjadi ruang belajar yang luas dan menyenangkan.
Anak-anak dapat belajar tentang pertanian tradisional, mengenal berbagai jenis tanaman dan hewan ternak, serta memahami pentingnya menjaga keseimbangan alam.Â
Kami juga mengenalkan mereka pada tradisi lokal yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan, seperti menjaga kebersihan sungai dan hutan.