Kami juga membuat kebun kecil di dekat masjid, menggunakan hasil kompos untuk menanam sayuran dan tanaman hias. Kegiatan ini memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak tentang pentingnya menjaga lingkungan dan memanfaatkan sumber daya alam secara berkelanjutan, sekaligus menjadi contoh nyata bagi warga sekitar untuk turut serta dalam upaya pelestarian lingkungan.
Edukasi Sambil Bermain
Mengajak anak-anak aktif terlibat dalam setiap tahap pembuatan kompos adalah kunci utama dalam edukasi ini. Setiap kali kami memilah sampah, mencacah sisa makanan, atau mengaduk kompos, saya selalu memberikan penjelasan sederhana tentang apa yang sedang terjadi.Â
Misalnya, saya menjelaskan bagaimana mikroorganisme kecil bekerja menguraikan sampah menjadi kompos, seperti "tentara kecil" yang bekerja keras untuk membuat pupuk. Dengan cara ini, anak-anak tidak hanya belajar, tetapi juga merasa menjadi bagian penting dari prosesnya.
Untuk menambah keseruan, kami sering mengadakan permainan atau kuis tentang kompos. Saya membuat kartu bergambar dengan berbagai jenis sampah, dan anak-anak harus mengelompokkannya ke dalam sampah organik atau anorganik.Â
Kami juga bermain tebak-tebakan tentang manfaat kompos bagi tanaman, atau membuat cerita pendek tentang petualangan "si cacing kompos" yang membantu mengubah sampah menjadi pupuk. Hadiah kecil seperti stiker atau permen selalu menjadi penyemangat bagi mereka.
Selain itu, kami membuat jadwal bergiliran untuk merawat kompos. Setiap anak mendapat giliran untuk menyiram, mengaduk, atau menambahkan sampah ke dalam wadah kompos. Dengan cara ini, mereka belajar tentang tanggung jawab dan konsistensi.Â
Setiap sore, sebelum berbuka puasa, kami berkumpul di sekitar wadah kompos, memeriksa kelembabannya, dan melihat perkembangan proses pengomposan. Momen ini menjadi waktu yang menyenangkan untuk belajar dan berbagi cerita tentang apa yang telah mereka lakukan sepanjang hari.
Pemanfaatan Kompos
Setelah proses pengomposan selesai dan kompos matang, saatnya kita memanfaatkan hasil kerja keras ini. Kompos yang kaya nutrisi ini dapat digunakan sebagai pupuk alami untuk berbagai jenis tanaman.Â
Kita bisa menaburkannya di kebun rumah, pot-pot tanaman, atau bahkan di lahan pertanian. Dengan menggunakan kompos, kita tidak hanya menyuburkan tanah, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang berbahaya bagi lingkungan.